Sopir mobil Fortuner Arogan di Tol Jakarta-Cikampek KM 56 Diringkus TNI/Polri akibat memalsukan pelat dinas TNI. (Tangkap layar akun Instagram @puspomtni)
Jakarta, tvrijakartanews - Motif pelaku Pelaku pemalsu pelat dinas TNI Noreg 84337-00 yang viral di Jalan tol Jakarta- Cikampek km 56, untuk menghindari peraturan lalu lintas Ganjil Genap (Gage) di Wilayah Jakarta.
"Dari hasil penyelidikan motif pelaku yang berinisal Ir. PWGA, motif memalsukan plat dinas TNI Noreg 84337-00 tersebut semata mata untuk menghindari peraturan lalu lintas ganjil genap di wilayah Jakarta," tulis caption unggahan akun Instagram @puspomtni, di Jakarta, Rabu (17/4/2024).
TNI bersama dan Polda Metro Jaya mengamankan pelaku Ir. PWGA di kediaman pribadi di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Pria bertubuh tambun ini juga sempat mengaku sebagai adik Jenderal TNI.
"Dari hasil pemeriksaan dipastikan yang bersangkutan merupakan warga sipil yang berprofesi sebagai seorang pengusaha. (bukan seorang anggota TNI)," ujar Puspomtni.
Kasus tersebut saat tengah ditangani oleh Polda Metro jaya sebagaimana Laporan Polisi Nomor: LP/B/2005/IV/2024/SPKT/ POLDA METRO JAYA, Tanggal 12 April 2024.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya masih menyelidiki laporan pemalsuan pelat dinas TNI oleh arogansi pengemudi Toyota Fortuner di Jalan tol Jakarta- Cikampek km 56. Peristiwa tersebut dilaporkan oleh Marsekal Muda TNI (Purn) Asep Adang.
"Iya benar, terima laporan tanggal 14 April," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Senin (15/4).
Sebagai informasi, viral di media sosial video bermuatan SUV Toyota Fortuner berpelat dinas TNI yang diduga menabrak mobil yang dipakai pengendara lain mengaku wartawan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Dalam video itu, sopir Fortuner terlibat cekcok dengan wartawan tersebut.
Usai diselidiki, pelat dinas TNI dengan nomor registrasi 84337-00 tersebut itu merupakan milik Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi. Namun, pelat itu dipalsukan dan kemudian digunakan oleh pengemudi Fortuner tersebut.