
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Foto M Julnis Firmansyah
Jakarta, tvrijakartanews.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyatakan partainya akan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dilantik pada 20 Oktober 2024. Walaupun, dalam kontestasi Pilpres 2024 Muhaimin bersama Anies Baswedan berada di kubu berseberangan.
Alasan Muhaimin memilih mendukung Prabowo-Gibran alih-alih menjadi oposisi, karena selama ini PKB memiliki rekam jejak bekerja sama dengan Partai Gerindra.
"PKB dan Gerindra sebagai partai yang selama ini kerja sama di parlemen maupun di eksekutif, ingin terus berkerja sama, lebih produktif lagi," ujar Muhaimin, Kamis, 25 April 2024.
Selain karena rekam jejak historis di pemerintahan, Muhaimin menyebut pemerintahan Prabowo-Gibran nantinya akan menghadapi berbagai agenda pembangunan yang begitu menantang di masa mendatang. Oleh karena itu, demi kepentingan menyukseskan agenda tersebut, maka PKB bakal bersama dengan Prabowo-Gibran.
"Kami berharap PKB dan Gerindra terus menjalin kerja sama lewat berbagai bidang legislatif maupun di berbagai ikhtiar mewujudkan suksesnya menuju masyarakat adil dan makmur," kata Muhaimin.
Sebelumnya, Prabowo Subianto melakukan sowan ke markas DPP PKB di Raden Saleh, Jakarta Pusat pada Rabu sore kemarin. Presiden terpilih 2024 itu menggelar pertemuan secara intents dengan Muhaimin.
Setelah sowan dengan PKB, Prabowo kembali melanjutkan agenda safari politiknya. Seperti misalnya hari ini, Prabowo bakal bertemu dengan Ketua Umum Partai NasDem di Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pertemuan itu digelar setelah Prabowo mengunjungi DPP Partai NasDem beberapa waktu lalu.