
Foto : Dokumentasi Isty/TVRI. Suasana keberangkatan jamaah calon haji kloter pertama Kota Tangerang
Tangerang, tvrijakartanews - Sebanyak 440 jamaah haji Kota Tangerang kloter pertama diberangkatkan pada Sabtu (11/5/2024). Mereka akan menuju Asrama Haji Pondok Gede terlebih dulu, sebelum akhirnya berangkat ke Makah melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta malam nanti. Adapun rombongan yang berangkat hari ini masuk dalam kloter 2 nasional.
"Jumlah jamaah calon haji yang berangkat hari ini ada 440 jamah, dan masuk dalam kloter 2 nasional. Untuk keberangkatan ke Mekah, rencananya malam nanti," ujar Pj Wali Kota Tangerang, Nurdin usai melepas rombongan jamaah calon haji.
Selanjutnya, masih ada 4 kloter yang akan diberangkatkan secara bertahap dan akan berakhir pada 7 Juni 2024 mendatang. Masing-masing kloter juga dilengkapi oleh pendamping ibadah dan dokter agar jamaah haji tetap nyaman selama melaksanakan ibadah haji.
"Ada tim medis juga yang ikut rombongan, dan termasuk pendamping ibadah," lanjut Nurdin.
Kemudian, Nurdin berpesan agar jamaah haji tetap menjaga perilaku selama berada di Mekkah, terutama tidak melakukan hal yang bisa menyulitkan diri sendiri dan orang lain. Nurdin juga mengatakan agar jamaah tidak perlu repot membawa perlengkapan masak, karena semua kebutuhan sudah disediakan.
"Soal perbedaan selera makanan, saya rasa tidak perlu protes, dinikmati saja. Jadi tidak perlu itu bawa cobek segala macam, nanti malah menyukitkan diri sendiri," ujar Nurdin.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Tangerang, Samsudin mengatakan seluruh urusan administrasi keberangkatan jamaah calon haji sudsh diselesaikan. Sementara itu, untuk paspor jamaah akan dibagikan begitu tiba di Asrama Haji Pondok Gede.
"Paspor nanti akan dibagikan di Pondok Gede, jadi urusan administrasinya sudah diselesaikan dan jamaah tinggal berangkat," ujarnya.
Tahun ini juga masih menjadi tahun haji ramah lansia, dimana seluruh proses pelaksanaan ibadah haji juga akan disesuaikan untuk jamaah lansia. Kuota jamaah haji tahun ini juga meningkat, dan tidak ada keberangkatan jamaah yang ditunda.
"Tahun ini di Kota Tangerang ada tambahan 95 orang, dan alhamdulillah berangkat semua tidak ada yang ditunda," pungkasnya.