Hewan Kurban di Lapak Penjual
Cilegon, tvrijakartanews – Harga hewan kurban yang dijual di sejumlah lapak di wilayah Kota Cilegon mengalami kenaikan harga mencapai 20 persen. Meski mengalami kenaikan harga, tingkat penjualan hewan tetap mengalami peningkatan.
Hal itu diungkapkan oleh sejumlah pedagang hewan kurban yang menjual hewan-hewan kurban di sekitar Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon. Para pedagang mendatangkan hewan-hewan kurban ini dari berbagai daerah seperti Lampung dan Garut.
“Untuk harganya sendiri kita yang biasanya untuk kambing pada tahun lalu dijual sekitar tiga juta lima ratus, kini dijual dengan harga tiga juta delapan ratus ribu rupiah,” kata Muhtar salah seorang penjual kambing kurban saat ditemui, Senin (03/06/2024).
Muhtar mengaku, kambing dan domba yang dimiliknya ini terdapat 120 ekor didatangkan dari Kabupaten Garut, Jawa Barat dan telah memiliki surat keterangan kesehatan karena sudah diperiksa.
“Ya saat ini tingkat penjualan sudah mencapai 20 persen. Sudah ada pembeli yang pesan dan memberikan uang muka ke saya dengan dititipkan kambingnya di lapak. Nanti pas seminggu mau Idul Adha bahkan lebih lagi ini orang yang mau berkurban. Kambing dan domba yang saya dijual ini juga sudah memiliki surat kesehatan hewan,” ujarnya
Sementara, salah seorang pedagang sapi kurban, Heri Waluyo menyatakan, untuk sapi tidak mengalami kenaikan harga namun tingkat penjualan mengalami kenaikan hingga 20 persen.
“Untuk sapi sih tidak mengalami kenaikan harga, harganya sama seperti tahun kemarin. Rata-rata sapi yang saya jual ini ada yang 17 juta dan ada yang 38 juta tergantung berat bobot sapi. Saya sih berharap berharap akan mengalami tingkat penjualan hingga seiring dengan mendekatinya hari raya Idul Adha,” pungkasnya.