
Pemkot Jakpus Mencatat 918 Temuan Kasus DBD, Tertinggi Wilayah Kemayoran
Jakarta,tvrijakartanews- Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat (Jakpus)mencatat sebanyak 918 temuan kasus demam berdarah di Wilayah Jakarta Pusat,Kasus tertinggi berada di wilayah Kemayoran dan terendah wilayah Gambir.
"Total data DBD di Jakarta Pusat mulai Januari sampe 6 Juni 2024 itu ada 918. Di Jakpus tetap masih paling bnyk kasusnya di Kemayoran 264. Wilayah lain yang paling rendah kasus di Gambir 22 kasus,"kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat,Rismasari saat di konfirmasi.Sabtu (8/6/2024).
Risma mengatakan pihak juga mencatat sepanjang periode bulan Januari sampai Februari 2024 tercatat sudah 4 orang yang meninggal dunia akibat terkena penyakit demam berdarah.
"Udh, di Johar Baru di februari 2024 ada 4. Itu dari Januari sampai empat orang,"jelasnya.
Lebih lanjut,Risma mengatakan,Kasus temuan warga yang terkena demam berdarah di wilayah Jakarta Pusat mengalami peningkatan,lanjut,kata risma ,peningkatan sebanyak 25 orang terkena demam berdarah selama 3 hari.
"Meningkat, tiap Minggu bahkan bukan tiap Minggu, kemarin tgl 3 aja ada 893 skrng per tgl 6 itu 918, berarti nambah 25 dalam 3 hari peningkatan kasusnya,"tutupnya.
Seperti diketahui ,Walikota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengungkapkan startegi utama dalam memberantas penyebaran kasus demam berdarah dengue (dbd) di jakarta pusat. menurutnya,dengan cara 3m plus itu merupakan solusi yang efektif membasmi sarang nyamuk.
"Yang harus kita tingkatkan adalah pemberantasan sarang nyamuk dengan pendekatan 3m, menguras, menutup dan mendaur ulang,"kata dhany dalam keterangan tertulis.rabu (5/6/2024).
Dhany sukma mengatakan pembasmian sarang nyamuk dengan cara pengasapan atau fogging dapat membuat nyamuk menjadi kebal. menurutnya itu dapat berpotensi menimbulkan kejadian luar biasa bagi lingkungan sekitar.
"kalo kita lakukan fogging, tanpa terencana dikhawatirkan terjadinya resistensi, terjadi kekebalan, ketika kebal, kalo kita lakukan fogging juga dia akan kebal, berpotensi terjadinya kejadian luar biasa (klb),"jelasnya.
Dinas kesehatan jakarta menyebutkan vaksin dengue saat ini masih bersifat pilihan atau belum masuk ke dalam kebijakan imunisasi program baik dari pemerintah provinsi maupun pusat. vaksin ini bisa didapat di beberapa rumah sakit swasta.
Kemudian, mengingat indonesia sebagai negara tropis yang menjadi habitat ideal bagi nyamuk aedes aegypti, maka selain vaksinasi, melakukan 3m, yakni menguras, menutup dan mengubur juga menjadi langkah strategis yang bisa dilakukan masyarakat demi menghindari dbd.

