
Ketua KPU Kota Cilegon, Pachturrahman
Cilegon, tvrijakartanews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon tidak muluk-muluk dengan menargetkan sebanyak 80 persen partisipasi pemilih di Pilkada Kota Cilegon 2024. Pasalnya, angka 80 persen itu agar tercapai seperti pada saat Pemilu 2024 kemarin.
“Angka 80 persen tersebut karena pada saat Pemilu 2024 kemarin yang tingkat partisipasi pemilihnya sangat tinggi karena terbantu dengan ratusan Calon Anggota Legislatif yang gencar melakukan sosialisasi di Pemilu 2024,” kata Ketua KPU Kota Cilegon, Pachturrahman saat di konfirmasi, Kamis (20/062/2024).
Pachturrahman menyatakan, biasanya pada Pemilu dan Pilkada pada hajat 5 tahunan itu, tingkat partisipasi pemilih sangat berbeda pada Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), dan Pilkada itu berada dibawahnya.
“Artinya, untuk Pileg itu cenderung tinggi tingkat partisipasi pemilihnya, sementara untuk Pilkada berada dibawahnya. Hal itu terdapat banyak faktor yang diantaranya, untuk Pileg calonnya sangat banyak hingga lima ratusan lebih. Sementara untuk Pilkada calonnya cuma sedikit, sehingga tingkat partisipasi pemilih sangat tinggi di Pileg jika dibandingkan dengan Pilkada,” jelasnya.
“Untuk itu, KPU Kota Cilegon akan terus gencar melakukan sosialisasi tahapan Pilkada agar tingkat partisipasi pemilih dapat memperoleh suara yang signifikan,” pungkasnya.