
Foto : Dokumentasi Istimewa. Anggota perempuan dari berbagai ormas memgikuti Seminar Partisipasi Perempuan Dalam Partai Politik di Kota Tangerang
Tangerang, tvrinewsjakarta - Angka partisipasi perempuan dalam politik di Kota Tangerang masih berkisar 10 persen. Meskipun angka tersebut dinilai sudah cukup baik, namun Pemerintah Kota Tangerang terus mengupayakan agar keterlibatan perempuan menjadi 20 persen keterwakilan perempuan dalam lembaga politik, baik di tingkat kota maupun provinsi.
"Keterlibatan perempuan dalam partai politik sudah ada dan cukup baik. Namun, harus ditingkatkan, mengingat persentasi perempuan dalam kursi DPRD harusnya sekitar 20 persen, dan Kota Tangerang masih di bawah itu, ini yang perlu diperkuat dengan berbagai program pembinaan," jelas Pj Wali Kota Tangerang, Nurdin pada Selasa (16/7/2024).
Untuk menyelesaikan target tersebut, organisasi perempuan diminta untuk terus berbenah dan mempersiapkan diri agar semakin banyak perempuan yang menduduki kursi di lembaga politik pada periode mendatang. Tak hanya itu, partisipasi dari perempuan juga berpengaruh lada kebijakan dan program yang menyentuh kebutuhan perempuan dan anak.
“Kehadiran perempuan dalam ranah kebijakan akan sangat berpengaruh pada implementasi program-program tersebut. Sehingga, Kota Tangerang dapat menjadi kota yang layak anak dan layak huni bagi semua,” jelas Nurdin.
Sementara itu, berdasarkan data pendaftaran calon legislatif (Caleg) untuk pemilihan umum (Pemilu) 2024 angka caleg perempuan menunjukan peningkatan yang cukup signifikan yaitu 253 caleg wanita dan sudah melebihi ambang batas 30 persen. Hanya saja, yang mampu lolos menduduki kursi DPRD baru mencapai 10 persen.