Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan KKP Mochamad Idnillah. Foto M Julnis Firmansyah
Jakarta, tvrijakartanews - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) merilis penerimaan negara bukan pajak (PNBP) pada sektor kelautan dan perikanan pada semester I 2024. Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan KKP Mochamad Idnillah menyebut jumlah PNBP mencapai Rp 533 miliar.
Meski begitu, Idnillah menyebut angka tersebut belum mencapai target yang ditetapkan pada 2024 ini, yakni sebesar Rp 1,79 triliun.
"Memang masih cukup jauh dari target yaitu Rp 1,79 triliun pada tahun 2024," kata Idnillah pada konferensi pers di Kantor KKP, Gambir, Jakarta Pusat pada Jumat (26/7).
Sisi baiknya, nilai tukar nelayan pada semester I 2024 di angka 101,62, sedangkan target di tahun 2024 adalah 108. Angka ini didapat nilai tukar nelayan sangat bergantung pada harga produk perikanan yang dihasilkan dibandingkan pengeluaran.
Apalagi, hasil tangkapan bergantung pada cuaca yang kerap berubah.
"Beberapa bulan terakhir harga masih rendah dan seiring dengan berjalanya waktu, harga ikan sudah berjalan normal karena dibanding supply sudah mulai bernajak ke volume normal," kata Idnillah.