Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto tiba di Ankara Esenboga International Airport pada Senin (29/7/2024). Prabowo dijadwalkan akan menemui Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam kunjungan kerjanya. (Foto: Biro Humas Setjen Kemhan).
Jakarta, tvrijakartanews - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto melanjutkan rangkaian kunjungan kerja (kunker) ke Turki pada Senin (29/7/2024). Rencananya, Prabowo bakal menemui Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Lawatannya itu dilakukan Prabowo setelah melakukan kunker ke Prancis dan Serbia. Setelah tiba pukul 17.20 waktu setempat di Ankara Esenboga International Airport, Prabowo disambut oleh sejumlah pejabat, di antaranya Mantan PM Mr. Binali Yildirim, Menhan Turki Sn. Yasar Guler, Dubes RI di Turki Ahmad Rizal Purnama dan Athan RI di Ankara Kolonel Kav Mohammad Amir Ali Akbar.
Selain akan menemui Erdogan dalam kunjungannya ini, Prabowo juga diagendakan bertemu dengan Menhan Turki dan Menlu Turki dalam rangka memperkuat hubungan dan kerja sama bilateral antara kedua negara.
Pertemuan ini menjadi momen penting bagi kedua negara dalam membina hubungan erat antara Indonesia dan Turki ke depannya. Mengingat, kedua pihak berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama pertahanan dan bidang strategis lain untuk kepentingan bersama.
Adapun, Prabowo sebelumnya menemui Presiden Republik Servia Aleksandar Vucic dalam rangka kunjungan kerja pada Senin kemarin.
Dalam kunjungannya, Menhan Prabowo mulanya disambut oleh Menhan Serbia Bratislav Gasic, Dubes RI Beograd M. Chandra Widya Yudha, KUAI Serbia Jakarta Marija Boskovic dan Atase Pertahanan Beograd Kolonel (Inf) Prayogha Erawan.
Pada pertemuan tersebut, Prabowo dan Vucic berkomitmen untuk mengembangkan dan meningkatkan hubungan persahabatan, serta memperkuat kerja sama secara menyeluruh antara Serbia dan Indonesia.
"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan hubungan dan kerja sama antara Indonesia dengan Serbia dalam bidang pertahanan, ekonomi serta bidang lain yang menjadi kepentingan bersama," kata Prabowo dalam keterangan tertulis, Selasa (30/7/2024).
Sementara itu, Vucic turut mengungkapkan hal serupa dalam upaya penguatan kerja sama antara Indonesia dengan Serbia. Dia mengatakan bahwa Serbia ingin lebih memperkuat dialog politik serta kerja sama di sektor pertahanan, ekonomi serta bidang lain yang saling menguntungkan.
"Dukungan Indonesia juga tercermin dalam forum ASEAN terkait permintaan Serbia untuk memperkuat hubungan politik dan kerja sama menyeluruh dengan para anggota ASEAN," ucap Vucic.