Jakarta, tvrijakartanews - Sejumlah petinggi Partai Bulan Bintang (PBB) menemui Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto. Pertemuan tersebut digelar sebagai ajang silaturahmi dan membahas beberapa isu-isu strategis nasional maupun inrernasional.

Salah satu isu yang dibahas tersebut adalah rencana bantuan Indonesia untuk membantu rakyat Palestina yang diinisiasi oleh Kementerian Pertahanan.

"Partai Bulan Bintang mengapresiasi peran aktif pemerintah dan siap membantu pemerintah dalam menbantu perjuangan rakyat Palestina," ujar Penjabat Ketua Umum PBB, Fahri Bachmid dalam keterangannya, Jumat (2/7/2024).

Selain itu, pertemuan juga membahas masalah judi online yang telah menjadi kegentingan di masyarakat. Akibat judi online, Fahri menyebut daya beli masyarakat tergerus dan menimbulkan berbagai penyakit sosial di masyarakat.

"Dalam hal ini Partai Bulan Bintang mengapresiasi keseriusan pemerintah untuk dapat segera menyelesaikan judi online hingga tuntas," kata Fahri.

Lebih lanjut, Fahri menekankan bahwa Partai Bulan Bintang merupakan mitra strategis pemerintah berkomitmen untuk senantiasa mambantu pemerintah untuk menghadirkan formulasi kebijakan. PBB, kata dia, akan senantiasa menjadi solusi bagi bangsa dan negara yang merupakan tujuan awal terbentuknya partai tersebut.

Selain itu, Fahri berpendapat bahwa kecenderungan kondisi dan perkembangan serta situasi politik kontemporer pemerintahan hari ini, memiliki ekuivalensi dan kesejajaran dengan 10 tahun pertama pertumbuhan dan perjalanan PBB.

"Peran signifikan Partai Bulan Bintang pada periode awal pertumbuhannya sangat mungkin diperankan kembali untuk 5 - 10 tahun ke depan. Pilihan membangun negara yang kuat, seperti harapan Presiden Terpilih pada Pemilu 2024 Prabowo-Gibran adalah sejalan dengan tekad membangun sistem pemerintahan yang baik dan kuat seperti cita-cita Partai Bulan Bintang," kata Fahri.

Oleh karena itu, Fahri menyebut harapan dan ekspektasi agar Partai Bulan Bintang berperan aktif dalam membantu pemerintahan baru merupakan "conditio sine qua non" bagi terciptanya negara yang kuat dan memiliki sistem yang baik.

Dalam kesempatan tersebut, Hadi berharap PBB dapat kembali meraih kesuksesan seperti Partai Masyumi pada masa lalu dan mengapresiasi PBB yang selalu menjadi bagian dari solusi bangsa.

Adapun dalam pertemuan tersebut beberapa petinggi PBB yang hadir, antara lain Ketua Majelis Syuro KH. Masrur, Sekjen PBB Masduki Thaha, Waketum PBB Yuri Kemal Fadlullah, Waketum PBB Norman Zainal, Waketum PBB Randy Bagasyudha, Waketum PBB Jurhum Lantong, Wasekjen PBB Mustajab, dan Wasekjen PBB Azanil Kelana.