Munich, tvrijakartanews – Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia akan membentuk pemilihan koordinator untuk kepengurusan periode tahun 2024.

Koordinator PPI Dunia nantinya akan memperkuat peran tiga Kawasan Amerika-Eropa, Asia-Oseania dan Timur-tengah.

Ketua Umum PPI Jerman periode 2021-2022, Reza Khasbullah menyampaikan, pemilihan koordinator PPI Dunia saat ini, muncul satu kandidat kuat yakni Zulqadri Ansar. Ia menyebut, Zulqadri merupakan figur yang sangat bisa diandalkan.

“Selama perannya di PPI Jerman, memberikan sumbangsihnya di bidang akademik dalam kajian-kajian tematik,” ujarnya, Rabu (7/8/2024).

Menurutnya, pemilihan Koordinator PPI Dunia menjadi momentum penting untuk membuktikan kapabilitas sebagai pemimpin dan juga memberikan kontribusi untuk pelajar Indonesia di luar negeri.

Saat ini, Reza berujar, dukungan dan antusiasme dari berbagai kalangan mahasiswa diharapkan dapat mengantarkannya menuju posisi tertinggi di organisasi tersebut.

Sementara dukungan juga mengalir dari Ketua umum PPI Jepang, Fadlyansyah (Silong) Farid. Menurutnya, Zulqadri dengan segala pencapaian dan visi ke depannya, dinilai mampu membawa PPI Dunia menuju era baru yang lebih gemilang.

Sejak tahun 2021, Zulqadri merupakan mahasiswa doktoral dalam bidang manajemen lahan di Technical University of Munich yang menjadi kampus terbaik di Jerman dengan peringkat 28 di Dunia. Selain itu, ia juga mengabdi sebaga dosen Perencanaan Wilayah dan Kota di Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Lampung, di mana Zulqadri berperan aktif dalam mengembangkan kurikulum dan meningkatkan kualitas pendidikan di bidangnya.

Saat ini, kata Farid, Zulqadri selain sibuk sebagai mahasiswa doktoral dan juga pengurus departemen Riset dan Kajian Strategis PPI Jerman, Zulqadri juga merupakan seorang ayah dari dua anak yangmasih bersekolah di tingkat sekolah dasar (SD).

“Dengan kiprah akademik dan organisasi tersebut, Zulqadri menunjukkan bahwa ia memiliki visi dan misi yang kuat untuk PPI Dunia. Ia berkomitmen untuk mewujudkan PPI Dunia sebagai wadah yang ber-Sinergi, Maju, Akseleratif, Responsif dan Transformatif,” ungkapnya.