Jakarta, tvrijakartanews - Sekjen Partai PDIP, Hasto Kristiyanto telah menghadiri panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Dalam pantauan di lokasi, Hasto tiba di Gedung Merah-Putih KPK sekitar pukul 09.55 WIB, dirinya datang dengan mengenakan kemeja putih ditutupi jas hitam serta didampingi tim hukumnya, yakni Ronny Talapessy dan Johannes Tobing.

"Jadi sebagiamana yg saya sampaikan Kamis lalu bahwa hari ini saya dteng memenuhi panggilan dari KPK untuk memberikan keterangan yg sebenar-benarnya," kata Hasto kepada wartawan, Selasa (20/8/2024).

Hasto mengaku hadir di KPK sebagai warga negara yang taat pada hukum, jika dipanggil oleh penegak hukum maka harus datang dan memberikan keterangan secara jelas.

"Karena itulah dengan niat yang baik sebagai warga negara yang punya tanggung jawab terhadap hukum saya dateng dan sikpa saya tidak akan setengah-setengah," kata Hasto.

Sebenarnya, KPK telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Hasto pada Jumat (16/8/2024) lalu, namun dirinya tidak dapat hadir karena harus menghadiri kegiatan lain yang tanggalnya berbarengan.

"Sikap saya untuk memberikan keterangan yang sebaik-baiknya karena tgl 16 Agustus lalu saya kebetulan diundang untuk hadiri diskusi di museum Multatuli," jelasnya.