Puan Maharani Kunker ke Hongaria Saat Gelombang Demonstrasi Tolak RUU Pilkada Geruduk DPR Hari Ini
NewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Ketua DPR RI Puan Maharani. Foto M Julnis Firmansyah

Jakarta, tvrijakartanews - Ketua DPR RI Puan Maharani tidak dapat menghadiri rapat paripurna pengesahan RUU Pilkada, yang digelar pada hari ini, Kamis (22/8). Puan Puan akan bertolak ke Hongaria dan akan dilanjutkan ke Serbia dalam rangka kunjungan kerja (kunker) untuk menghadiri undangan dari kedua parlemen negara di kawasan Eropa Tengah itu.

Kunjungan kerja ini dilakukan Puan Maharani di tengah rencana gelombang massa aksi di Gedung Parlemen untuk menolak pengesahan RUU Pilkada. Puan dan Delegasi DPR telah berada di Budapest, ibu kota Hongaria, untuk memenuhi undangan parlemen negara Tanah Magyar itu.

“Undangan sudah diterima sejak lama. Dan jadwal keberangkatan Ibu Ketua DPR sudah diagendakan jauh-jauh hari,” kata Sekjen DPR, Indra Iskandar, Kamis (22/8).

Hongaria sendiri merupakan mitra penting Indonesia di kawasan Eropa Tengah. Tahun ini Indonesia dan Hongaria merayakan 69 tahun hubungan diplomatik.

Dari Hongaria, Puan bersama Delegasi DPR akan melanjutkan perjalanan ke Serbia. Pada tanggal 26 Agustus 2024, Puan akan melakukan pertemuan bilateral dengan Ketua Majelis Nasional Serbia Ana Brnabić untuk membahas penguatan kerja sama kedua negara.

Adapun, rapat paripurna DPR pengesahan RUU Pilkada dipimpin Wakil Ketua DPR RI Sufmk Dasco Ahmad. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Supratman Andi Agtas tekah hadir di Kompleks Parlemen, Kamis (22/8).

Rapat Paripurna semlat dibuka oleh Dasco. Tetapi dengan belum terpenuhinya kuorum, Dasco memutuskan untuk menunda sidang rapat paripurna itu selama 30 menit.

"Penundaan pembukaan rapat sebagaimana dimaksud pada ayat 2 dilakukan dalam jangka waktu paling lama 30 menit. Apakah dapat disetujui?" tanya Dasco.

"Setuju," jawab para wakil rakyat diiringi ketukan palu.