Tangerang, tvrijakartanews - Bakal calon bupati dan wakil bupati Tangerang Zulkarnaen dan Lerru Yustira mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) di hari pertama pendaftaran dibuka, Senin (27/8/2024). Keduanya diantar oleh puluhan massa pendukung yang mengenakan seragam Pemuda Pancasila.

Ditemui usai menyerahkan berkas pendaftaran, Zulkarnain mengatakan bahwa dengan mencalonkan diri melalui jalur independen, pihaknya tidak memiliki kontrak politik dengan partai manapun. Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati ini sudah dinyatakan lolos dalam verifikasi faktual yang dilakukan oleh KPU, dan mengantongi 159.156 dukungan yang tersebar di 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang.

"Kami dapat dukungan langsung dari masyarakat, kami tidak banyak kontrak politik dengan pihak lain. Kami hanya kontrak politik dengan masyarakat, saya rasa di bawah kepemimpinan kami nanti, masyarakat sejahtera, punya masa depan dan bahagia," ujar Zulkarnaen.

Sementara itu, Lerru Yustira diketahui merupakan kader dari Partai Solidaritas Indonesia yang memilih untuk maju tanpa usungan partainya. Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) sebelum dia mencalonkan diri maju dalam bursa cawabup Tangerang melalui jalur perseorangan.

"Saya sudah berkordinasi dengan DPP pimpinan sebelumnya, bahkan sampai hari ini pun perwakilan dari DPP ada di tengah kita. Jadi, yg paling penting dukungan langsung dari masyarakat. Kita di sini tidak berbicara atas nama koalisi, kami berdiri di sini atas dukungan masyarakat," ujar Lerru.

Keduanya dinyatakan bisa maju sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati sejak 19 Agustus 2024 lalu. KPU meloloskan keduanya karena dianggap sudah memenuhi syarat mengenai jumlah dukungan dan jumlah sebaran kecamatan, sesuai dengan PKPU 8 tahun 2024 pasal 91 ayat 1.