Pramono Anung Sempat Komunikasi dengan Anies Sebelum Diusung PDIP
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung. Foto M Julnis Firmansyah

Jakarta, tvrijakartanews - Sekretaris Kabinet yang juga kader PDIP, Pramono Anung mengaku sempat berkomunikasi dengan Anies Baswedan sebelum diusung dalam Pilgub Jakarta 2024. Ia mengaku membahas kecocokan dengan Anies.

"Sempat (komunikasi dengan Anies). Ya secara jujur saya hari minggu atau Sabtu saya telepon mas Anies yang nyambungin sebenernya ketua DPD saya bilang ke mas Anies 'Mas Bismillah mudah mudahan kita cocok' saya sampaikan ke beliau," ujar Pramono di Jakarta Selatan, Rabu (28/8/2024).

Ia menjelaskan kecocokan yang dimaksud adalah ketika Anies berkunjung ke DPD PDIP. Pramono menilai hubungannya dengan Anies baik-baik saja.

"Cocok dengan kita kan beliau datang ke DPD PDI Perjuangan boleh tanya sama mas Anies bahkan saya sama semua orang itu hubungan saya sangat baik, tadi pun saya berkomunikasi sama mas Anies," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, PDIP memilih mengusung duet Pramono Anung – Rano Karno, di Pilgub Jakarta. Pada hari ini, Pramono-Rano akan mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum Daerah atau KPUD Jakarta. Pendaftaran ini juga mengakhiri spekulasi sebelumnya soal Anies Baswedan yang diusung PDIP.

Rano Karno adalah mantan Gubernur Banten, yang juga anggota DPR RI dari Fraksi PDIP. Sementara Pramono adalah politisi senior PDIP, mantan Sekretaris Jenderal partai tersebut. Pramono juga sempat menjadi Wakil Ketua DPR RI 2009-2014. Saat ini, Pramono adalah Sekretaris Kabinet di pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Terkait dirinya yang dipilih oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Pramono mengaku kaget. Dia menyebut, selama ini tidak pernah meminta untuk diusung apalagi berharap. Tetapi ditegaskan politisi asal Kediri Jawa Timur tersebut, bila memang sudah menjadi keputusan maka ia akan bekerja keras.

“Saya tidak menduga, tidak meminta, dan tidak pernah berharap, tetapi ketika sdh menjadi keputusan, akan berusaha dengan sungguh-sungguh, dan bekerja keras untuk menjalankan amanah,” tulis Pramono Anung.

Di sisi lain, Bendahara Umum PDI Perjuangan (PDIP) Olly Dondokambey mengatakan bahwa Sekretaris Kabinet Pramono Anung bersedia maju dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024.

"Kemarin memang Pak Pramono dipanggil Ibu dan diminta untuk mencalonkan, calon Gubernur DKI, itu aja. Pak Pramono berkoordinasi dengan beberapa orang, sehingga ternyata dia jadi bersedia, itu saja. Oh iya, dia telepon ke istrinya dan ternyata atas permintaan Ibu, ya, bersedia," ujar Olly kepada wartawan Selasa, 27 Agustus 2024.