Tangerang, tvrijakartanews - Mantan wakil bupati Tangerang periode 2018-2023, Mad Romli telah menyerahkan berkas pendaftaran Pilwabup 2024 ke KPU Kabupaten Tangerang, pada Kamis (29/8/2024). Mad Romli maju di kontestasi Pilwabup 2024, berpasangan dengan Irvansyah yang pernah menjabat sebagai anggota DPRI RI Dapil Jawa Barat III periode 2009-2014.

Meskipun Partai Golkar yang menaungi Mad Romli mencabut surat rekomendasi B1 KWK sehari sebelum pendaftaran ditutup, Mad Romli tetap maju dengan surat rekomendasi yang dikeluarkan oleh PDIP.

"Perlu saya sampaikan hari ini saya baru saja mendaftar ke KPU beserta dukungan partai politik, hari ini sudah mendaftar dengan partai yang diusung bukan dari partai Golkar, dan saya sudah izin ke DPP untuk maju, ikut berkontestasi dalam Pilkada 2024," ujar Mad Romli usai pendaftaran Cawabup, di KPU Kabupaten Tangerang.

Meskipun Partai Golkar menarik dukungannya, namun Mad Romli sudah diberikan izin untuk maju sebagai bakal calon bupati, bersama Irvansyah Asmat yang merupakan kader PDIP. Mad Romli pun hingga saat ini masih menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tangerang.

"Alhamdulillah saya diizinkan, walaupun saya tidak diusung oleh Partai Golkar, tapi saya diizinkan untuk maju. Posisi saya sekarang masih Ketua DPD Golkar," lanjutnya.

Mad Romli juga menyangkal jika Partai Golkar tidak memberikan dukungan penuh, hanya saja surat rekomendasi B1 KWK diberikan kepada orang lain. Hal ini dianggap Mad Romli sebagai dinamika politik yang kerap terjadi di Indonesia.

"Saya sebelum mendaftar ke sini, sudah ketemu dengan ketua umum yang baru, regulasi ini luar biasa, bukan hanya di Kabupaten Tangerang, tapi di seluruh Indonesia. Teman-teman juga tau, karena saya bukan tidak diusung, tapi rekomendasi sebetulnya hanya B 1 KWK aja saya tidak diberikan," ujarnya.

Sementara itu diketahui bahwa ada tiga pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Tangerang yang sudah mendaftar ke KPU. Ketiganya adalah Zulkarnaen-Lerru Yustira yang maju melalui jalur perseorangan, kemudian Mad Romli - Irvansyah Asmat yang diusung oleh PDIP, PPP, dan Partai Demokrat, sementara pasangan Maesyal Rasyid-Intan Nurul yang diusung oleh koalisi partai Gerindra, Golkar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), NasDem dan Partai Amanat Nasional (PAN) serta enam partai non-parlemen.