Pesawat Starliner Nirawak Boeing Milik NASA akan Lepas Landas Paling Lambat 6 September
Tekno & SainsNewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Foto: reuters

Jakarta, tvrijakartanews - NASA akan melanjutkan pelepasan kapsul Boeing Starliner tanpa awak paling lambat tanggal 6 September. Rencana tersebut disampaikan oleh badan antariksa NASA setelah menyelesaikan peninjauan pada Kamis (29/8/2024).

Minggu lalu, badan antariksa itu mengatakan dua astronautnya yang terbang ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) di Starliner pada bulan Juni akan kembali ke Bumi dengan kendaraan SpaceX awal tahun depan. Masalah sistem propulsi Starliner dianggap terlalu berisiko untuk perjalanan pulang berawak setelah kapsul mengalami serangkaian gangguan dalam 24 jam pertama penerbangannya menuju ISS.

"Kita semua tahu bahwa ketika keadaan menjadi sulit, dan itu sering terjadi, orang yang tangguh akan terus maju. Dan Anda telah melakukannya. Dan Suni dan saya merasa terhormat untuk berbagi mimpi tentang penerbangan antariksa ini dengan Anda semua. Jadi dengan itu saya akan mengatakan mari kita mulai. Dan mari kita nyalakan roket ini," kata astronaut, Butch Wilmore.

Melansir reuters, NASA mengungkapkan dalam postingan blog bahwa perjalanan kembali ke Bumi untuk Starliner diperkirakan memakan waktu sekitar enam jam dari pelepasan dok hingga pendaratan di White Sands Space Harbor di New Mexico.

Tim darat akan memandu pesawat antariksa dari jarak jauh melalui manuver yang diperlukan untuk pelepasan dok, masuk kembali, dan pendaratan dengan bantuan parasut yang aman di Amerika Serikat bagian barat daya. Starliner sebelumnya telah menyelesaikan entri dan pendaratan tanpa awak yang sukses selama dua uji penerbangan orbital.