Jakarta, tvrijakartanews - Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan telah menggelontorkan $100 juta untuk mendukung 10 krisis kemanusiaan yang kekurangan dana di Afrika, Amerika, Asia, dan Timur Tengah pada Jumat (30/8).

"Dana Tanggap Darurat Pusat Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang dikelola oleh OCHA hari ini telah mengucurkan $100 juta untuk mendukung respons terhadap 10 krisis kemanusiaan yang kekurangan dana di Afrika, Amerika, Asia, dan Timur Tengah," kata juru bicara Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), Jens Laerke.

Lebih dari sepertiga dana ini akan disalurkan untuk operasi bantuan di Yaman ($20 juta) dan Ethiopia ($15 juta), di mana masyarakat tengah berjuang melawan kelaparan, pengungsian, penyakit, dan bencana iklim.

Negara lain yang akan mendapat manfaat dari pendanaan tersebut termasuk Myanmar ($12 juta), Mali ($11 juta), Burkina Faso ($10 juta), Haiti ($9 juta), Kamerun ($7 juta) dan Mozambik ($7 juta), serta Burundi yang terkena dampak El Nino ($5 juta) dan Malawi ($4 juta).

Pencairan dana ini menyusul alokasi dana $100 juta lainnya pada bulan Februari.

"Jumlah gabungan 200 juta pada tahun ini lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah total pada dua tahun sebelumnya, dan terjadi kesenjangan yang makin lebar antara kebutuhan kemanusiaan dan pendanaan yang dimiliki dana darurat untuk mengatasi kebutuhan tersebut," kata Jens Laerke.