Pemkot Tangsel Sediakan Toren Air dan Bangun Sumur Bor Untuk Atasi Kekeringan Warga Setu
Tangsel, tvrijakartanews - Mengatasi krisis air bersih yang menimpa ratusan warga di Kecamatan Setu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimta) melakukan sejumlah langkah untuk mengatasi dampak kekeringan.
Di antaranya, Pemkot Tangsel menyediakan toren air ke sejumlah titik di lingkungan warga yang terdampak kekeringan.
Kepala Pelaksana BPBD Tangsel, Sutang Suprianto menerangkan, 150 unit toren air bersih berkapasitas 2.000 liter telah dibangun sebagai langkah jangka pendek dalam memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat.
Selain itu, Sutang menyebut, Dinas Perkimta juga telah membangun sumur bor di setiap titik kekeringan untuk menyediakan sumber air yang lebih berkelanjutan bagi warga.
"Kami berharap langkah-langkah ini dapat membantu masyarakat tetap tenang dan dapat memenuhi kebutuhan air mereka sehari-hari. Sumur bor dan toren air bersih adalah bagian dari upaya kami untuk memberikan solusi sementara sambil menunggu kondisi cuaca yang lebih baik," jelas Sutang melalui keterangannya secara tertulis, Rabu, (11/9/2024).
Sutang mengatakan, BPBD dan Dinas Perkimta akan terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan penanganan kekeringan dapat dilakukan secara efektif. Ia pun meminta masyarakat untuk berperan aktif dengan menghemat air dan mencari alternatif penyimpanan air saat hujan.
"Kami mengimbau masyarakat tetap tenang memanfaatkan air yang kami kirim dengan maksimal, melakukan panen air atau menyimpan air hujan, karena beberapa hari ini sedikit demi sedikit ada hujan," jelasnya.