Dukung Zaken Kabinet, Demokrat: Soal Jatah Menteri, Masih Dibahas Pak Prabowo dengan AHY dan SBY
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya. Foto Istimewa

Jakarta, tvrijakartanews - Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya mengatakan partainya mendukung penuh langkah presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk zaken kabinet di pemerintahan mendatang. Partai Demokrat, kata Riefky, menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo soal penyusunan kabinet.

"Ya tentu kita mendukung ya upaya Pak Prabowo untuk menyusun kabinetnya sebaiknya apakah itu diisi profesional, apakah itu birokrat ada di dalamnya, apa yang background militer mungkin ada di dalamnya, politisi atau akademisi, jadi tentu itu yang terbaik yang akan diusung beliau nanti, kita percayakan kepada beliau," ujar Riefky di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip Rabu (18/9/2024).

Terkait jatah menteri untuk Partai Demokrat, kata Riefky, masih dalam tahapan pembahasan dengan presiden terpilih Prabowo Subianto dengan Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dia juga mengaku tidak tahu, apakah nanti Partai Demokrat masih mendapatkan jatah menteri ATR/Kepala BPN yang saat ini dipimpin oleh AHY.

"Belum tahu, masih dalam proses pembicaraan," tandas dia.

Riefky juga enggan membenarkan atau membantah soal isu Partai Demokrat bakal mendapatkan 3-4 jatah menteri di era kabinet Prabowo-Gibran. Dia berharap publik bersabar karena pada waktunya akan diumumkan oleh Prabowo.

"Sampai sekarang saya belum bisa menyampaikan karena memang prosesnya tahapannya masih terus berjalan dan kita tunggu saja nanti kabarnya," imbuh Riefky.

Yang pasti, kata Riefky, partai Demokrat akan menyiapkan kader-kader terbaik untuk menduduki jabatan kabinet Prabowo-Gibran nantinya. Menurut dia, SBY dan AHY akan memutuskan kader Demokrat yang akan menjadi pembantu Prabowo di kabinet.

"Pastikan semua yang terbaik yang lagi disiapkan. Itu di Ketua Majelis Tinggi kami, Pak SBY dan ketua umum kami," pungkas Riefky.