Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin saat membaiat 68 kadernya yang terpilih pada Pileg 2024. Foto M Julnis Firmansyah
Jakarta, tvrijakartanews - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin melakukan baiat atau pengambilan sumpah para kadernya yang terpilih pada Pileg 2024. Pengambilan sumpah kepada 68 orang itu dilakukan di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, pada Senin malam (30/9/2024).
"Jadi di kalangan NU, sumpah janji atau baiat itu membuat kontak agar Allah merasa nyaman, merasa menjadi bagian dari perjuangan kita," ujar Muhaimin sesaat sebelum memimpin pembacaan baiat.
Muhaimin menyebut pengambilan baiat ini sekaligus menjadi ajang para kader menunjukkan kesungguhannya dalam bertugas sebagai anggota legislatif di DPR RI. Mereka juga dituntut untuk terus meningkatkan kapasitas dalam menjalankan amanahnya.
Dari pantauan di lokasi, pembacaan baiat dilakukan dalam aula DPP PKB dengan kondisi lampu mati. Para kader, termasuk Muhaimin, nampak memegang lilin sepanjang pembacaan baiat tersebut.
Setiap poin baiat yang Muhaimin sampaikan, para kader kemudian mengikutinya kata per kata.
"Saya anggota Fraksi PKB DPR RI, dengan berbaiat, bersumpah, dan berjanji. Satu setia kepada Pancasila sebagai dasar negara dan teguh menjaga NKRI dalam setiap langkah dan kebijakan," kata Muhaimin.
"Dua, setia pada ideologi politik rahmatan lil alamin," lanjut Muhaimin.
Pengambilan sumpah dan baiat ini digelar PKB sehari sebelum pelantikan para anggota legislatif terpilih DPR RI periode 2024-2029. Selain itu, Muhaimin mengambil sumpah para kadernya setelah PKB memecat empat orang kadernya jelang pelantikan DPR RI.
Adapun keempat kader PKB yang dipecat itu, antara lain Irsyad Yusuf yang merupakan adik kandung Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Achmad Ghufron yang merupakan Sekretaris Pribadi (Sespri) Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), Ali Ahmad, dan Fathan.