Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Rano Karno (kanan) dan Ketua Tim Harian Pemenangan Pramono-Rano Karno sekaligus mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi (kiri) di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. (Foto: Chaerul Halim).
Jakarta, tvrijakartanews - Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Rano Karno mengungkapkan sosok mentor yang membantunya untuk menghadapi debat perdana Pilkada Jakarta.
Dia adalah Ketua Tim Harian Pemenangan Pramono-Rano Karno sekaligus mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi.
"Ada lah, nanti saya kasih tau kaget lagi. Ini mentornya nih," kata Rano Karno sembari menunjuk Prasetyo yang berdiri di sampingnya di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (3/10/2024) malam.
Kendati begitu, Rano Karno mengaku, sejauh ini belum ada persiapan khusus dalam menghadapi debat perdana Pilkada.
"Ya, saya kalau dikatakan tidak ada persiapan khusus, ya memang belum. Tapi, mungkin menjelang satu hari sebelumnya itu kita ngobrol saja," ucap dia.
Dalam kesempatan terpisah, Prasetyo mengaku sering mengasih masukan kepada Rano Karno dan Pramono terkait masalah utama Jakarta, yakni banjir, kemacetan dan pendidikan.
"Saya sebagai mantan ketua DPRD DKI dua periode, saya kasih masukan ke Mas Pram dan ke Bang Doel, bahwa masalah Jakarta apa sih? ada 3 masalah, macet, banjir, dan 1 masalah adalah pendidikan," ucap dia.
Menurut dia, Pramono dan Rano Karno cepat paham permasalahan-permasalahan utama di Jakarta. Terlebih, pasangan calon yang merupakan kader PDIP memang pernah memegang jabatan strategis di lingkungan eksekutif dalam pemerintahan.
"Alhamdulillah, Mas Pram nyambung dan Bang Doel nyambung. Bang Doel, mantan Gubernur Banten; Mas Pram, mantan Sekjen dan Sekab. Jadi memang menguasai di lingkungan eksekutif, gitu," imbuh dia.
Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI akan menggelar debat pertama Pilkada Jakarta di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Utara pada Minggu (6/10/2024).
Debat perdana ini terbagi menjadi enam segmen, di antaranya empat segmen untuk cagub dan dua segmen untuk cawagub. Nantinya, ada juga tujuh panelis yang dilibatkan untuk memberikan pertanyaan kepada para paslon seputar tema debat perdana mengenai "Penguatan Sumber Daya Manusia dan Transformasi Jakarta Menjadi Kota Global.
