Pramono Janji Lanjutkan Pembangunan Museum Rasulullah Peninggalan Anies di Ancol
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung. (Foto: Chaerul Halim).

Jakarta, tvrijakartanews - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung berjanji melanjutkan pembangunan Museum Rasulullah di kawasan Ancol, Jakarta Utara, bila ia terpilih sebagai gubernur Jakarta.

Pramono mengaku telah menyampaikan janji melanjutkan pembangunan museum itu kepada Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla.

"Kalau itu memang menjadi amanah, saya juga sudah bicara dengan Pak JK ketika bertemu dengan Pak JK, maka gagasan untuk melanjutkan Museum Rasulullah di Ancol ini akan kami teruskan dan kami lanjutkan," kata Pramono di Pagedangan Barat, Jakarta Utara, Selasa (9/10/2024).

Selain itu, Sekjen Forum RT-RW DKI Jakarta Andi Pane disebut juga menyampaikan aspirasi terkait pembangunan peninggalan mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan itu.

Kala itu, Anies telah melakukanpeletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan museum pada Februari 2020. Namun, pembangunan Museum Rasulullah harus terhenti sejak pandemi covid-19 hingga saat ini.

Untuk pembangunan museum dan masjid tersebut merupakan kerja sama pihak Ancol dengan swasta menggunakan konsep business to business (B2B) tanpa membebankan APBD.

"Secara terbuka sudah kami sampaikan, tetapi ada hal yang karena ini di Jakarta yang dekat dengan Ancol pada waktu itu termasuk tadi Pak Haji Andipane menyampaikan untuk melanjutkan gagasan Museum Rasulullah," imbuh dia.

Adapun, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga pasangan cagub-cawagub yang akan bertarung memperebutkan kursi DKI 1.

Ketiga pasangan itu adalah Pramono Anung-Rano Karno yang didukung PDI-P, Partai Hanura dan Partai Ummat. Sementara, Ridwan Kamil-Suswono didukung oleh 13 partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) "Plus" dan pasangan jalur independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Kemudian, masa kampanye pilkada dilakukan mulai 25 September-23 November 2024. Setelahnya, memasuki masa tenang selama dua hari sebelum memasuki hari pemungutan suara yang ditetapkan pada 27 November 2024.