
Calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 1, Ridwan Kamil alias RK. Foto M Julnis Firmansyah
Jakarta, tvrijakartanews - Calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 1, Ridwan Kamil alias RK menyebut dirinya sampai menjual lukisan karyanya untuk membiayai kampanyenya di Pilkada Jakarta 2024. Hal ini RK sampaikan untuk menjawab pertanyaan masyarakat soal salah satu sumber dana kampanyenya.
"Ya saya jualan lukisan, jualan karya-karya, sedang dalam proses untuk menambahi baliho, lah, ya," kata RK di Jakarta, Kamis (10/10/2024).
Selain lewat penjualan karyanya, RK mengatakan kampanyenya juga didanai melalui penggalangan dana. Namun, jumlah tersebut tidak banyak.
"Tapi intinya penggalangan ada, tapi mayoritas saya pribadi menjual karya-karya kreatif saya," kata RK.
Sebelumnya, berdasarkan laporan dana awal kampanye (LADK), pasangan calon (paslon) yang dihimpun melalui Kepala Divisi Teknis KPU DKI Dody Wijaya, pasangan Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) memiliki dana awal kampanye yang paling besar, yakni Rp 1 miliar. Rinciannya, Rp 400 juta berasal dari sumbangan paslon, sementara Rp 600 juta berasal dari sumbangan gabungan partai politik pengusung.
Kemudian, pasangan cagub-cawagub nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana memiliki dana awal kampanye paling sedikit, yang berasal dari sumbangan paslon sebesar Rp 5 juta.
Sementara, pasangan cagub-cawagub nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno memiliki dana awal kampanye sebesar Rp 100 juta. Dana pasangan yang diusung PDIP dan Partai Hanura itu berasal dari sumbangan paslon.
Adapun sumbangan dana kampanye dapat berbentuk uang, barang, atau jasa. Sumbangan dapat diberikan oleh pasangan calon peserta pilkada, partai politik atau gabungan partai politik, sumbangan pihak lain perseorangan, sumbangan pihak lain badan hukum swasta, atau sumbangan pihak lain perusahaan dan penerimaan.