Temui Para Pendeta GKPS, Pramono Didoakan Menang Pilkada Jakarta
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Pendeta GKPS Distrik 7 Jakarta, Sariaman Purba Praeses di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). (Foto: Chaerul Halim).

Jakarta, tvrijakartanews - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung menemui para pendeta Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024).

Dalam pertemuan tertutup itu, para pendeta GKPS pun mendoakan Pramono dan pasangannya, Rano Karno alias Bang Doel yang akan bertarung dalam kontestasi Pilkada Jakarta.

"Kami diajak serta ikut berdoa untuk Mas Pram dan Bang Doel untuk maju cagub-cawagub tahun ini. Tentunya gereja sangat bersedia mendoakan setiap orang dengan sebuah cita-cita yang sangat luhur dan itu kerinduan kita," kata Pendeta GKPS Distrik 7 Jakarta, Sariaman Purba Praeses, Senin.

Dia mengaku para pendeta GKPS tak berkeberatan mendoakan pasangan yang merupakan kader PDIP itu. Justru, para pendeta disebut sangat senang.

"Mendoakan itu kan tidak dibatasi, tapi khusus mendoakan cagub-cawagub (untuk menang Pilkada Jakarta) kita senang. Itu artinya kita bertemu di sini. Kami senang dikunjungi," ucap dia.

Dalam kesempatan itu, Pramono berterima kasih dan merasa terhormat atas doa yang diutarakan para pendeta GKPS tersebut. Sebab, bagi Pramono, urusan toleransi dan kesetaraan itu adalah sesuatu hal yang dijunjung tinggi.

"Saya merasa sangat terhormat dan merasa sangat nyaman doa yang tadi disampaikan dan juga kehidupan untuk bisa menjadi pemimpin yang berlaku adil bagi semuanya," imbuh dia.

Adapun, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga pasangan cagub-cawagub yang akan bertarung memperebutkan kursi DKI 1.

Ketiga pasangan itu adalah Pramono Anung-Rano Karno yang didukung PDI-P, Partai Hanura dan Partai Ummat. Sementara, Ridwan Kamil-Suswono didukung oleh 13 partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) "Plus" dan pasangan jalur independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Kemudian, masa kampanye pilkada dilakukan mulai 25 September-23 November 2024. Setelahnya, memasuki masa tenang selama dua hari sebelum memasuki hari pemungutan suara yang ditetapkan pada 27 November 2024.