
Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. Foto M Julnis Firmansyah
Jakarta, tvrijakartanews - Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengisyaratkan pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, tak terjadi hari ini. Hal itu lantaran Prabowo sedang ulang tahun hari ini, sehingga akan menghabiskan waktu dengan keluarganya.
Atas kondisi itu, Puan hanya menjawab insya Allah terkait kabar pertemuan dua tokoh nasional tersebut.
"Insya Allah. Kalau Pak Prabowo-nya kan pastinya mungkin sibuk dengan keluarga. Jadi Insya Allah," kata Puan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/10/2024)..
Puan juga merespons mengenai pertemuan sejumlah elite PDIP di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (16/10/2024) malam. Puan mengatakan, pertemuan itu hanya pertemuan biasa untuk berdiskusi mengenai perkembangan politik. Namun, Puan tak membantah adanya pembahasan mengenai rencana pertemuan Megawati dengan Prabowo.
"Pertemuan biasa. Bertemu dengan ketua umum untuk berdiskusi tentang hal-hal yang sekarang memang sedang terjadi, ya menjelang pelantikan presiden dan lain-lain. (Soal pertemuan Prabowo dengan Megawati) Ya bisa juga," katanya.
Dalam kesempatan itu, Puan juga mengucapkan selamat ulang tahun kepada Prabowo Subianto. Diketahui, Prabowo berulang tahun ke-73 pada hari ini, Kamis (17/10/2024).
Ucapan selamat ulang tahun itu disampaikan Puan saat dikonfirmasi mengenai kabar Prabowo akan bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada hari ini. Puan menyebut pertemuan itu masih mungkin terjadi.
"Insya Allah. Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan selamat ulang kepada Pak Prabowo," kata Puan.
Politikus PDIP itu mendoakan Prabowo agar panjang umur dan sehat selalu. Puan juga mendoakan Prabowo dapat membawa Indonesia menjadi lebih baik.
"Semoga selalu sehat, panjang umur, bisa memimpin Indonesia menjadi Indonesia yang lebih baik," katanya.
Awak media kembali mengonfirmasi mengenai kabar Prabowo dan Megawati di hari ulang tahun Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.