Dharma Pongrekun: Gubernur Harus Jadi Bapak yang Mengayomi Rakyat
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Dharma Pongrekun: Gubernur Harus Jadi Bapak yang Mengayomi Rakyat. Foto : Achmad Basofi

Jakarta, tvrijakartanews - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun menegaskan pentingnya sikap pengayoman dalam perannya nanti ketika terpilih sebagai gubernur.

Dharma menekankan bahwa mengayomi bukan sekadar kata-kata, melainkan tindakan nyata.

Ia pun berpesan jika ada yang mengalami kesulitan, lapor kepadanya. Sebagai bapak bagi warga Jakarta akan bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi rakyat.

"Nah, saya sebagai gubernur nantinya itu harus bersikap sebagai seorang bapak yang mengayomi," kata Dharma ke hadapan warga di Jakarta Selatan, Kamis (31/10/2024).

"Mengayomi itu bukan cuma ngomongnya mengayomi. Tapi kalau ada yang susah, lapor ke saya, lapor ke bapaknya (Dharma)," sambungnya.

Ia mengibaratkan warga Jakarta sebagai anak-anaknya yang perlu diperhatikan. Jika ada yang sakit, ia harus tahu dan turun tangan untuk membantu.

"Bapaknya yang punya tanggung jawab untuk ngeberesin yang menjadi kelungan rakyat. Rakyat itu kaya anak, ibaratnya. Kalau ada yang sakit, ya saya harus tahu," kata Dharma.

"Bukan cuma tahu, saya harus turun tangan. Sampai di sini paham ya?," ucapnya.

"Paham," teriak warga menjawab.

Dharma juga mengajak semua pihak atau warga untuk memanfaatkan 25 hari ke depan dalam upaya memperbaiki nasib warga Jakarta, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi seluruh provinsi di Indonesia.

"Nantinya kita manfaatkan sama-sama 25 hari ke depan ini untuk memperbaiki nasib warga Jakarta dan bahkan nanti dampaknya akan ke seluruh Indonesia," kata Dharma.

Dirinya menilai, jika provinsi lain melihat keberhasilannya memimpin Jakarta, provinsi lain akan terdorong untuk mengikuti jejaknya. Ia mengatakan, Jakarta harus menjadi contoh bagi daerah lain.

"Kalau provinsi lain melihat bahwa apa yang kami lakukan ini berhasil, maka nanti provinsi lain akan ikut seperti kita. Jadi kita harus jadi contoh untuk provinsi-provinsi lain di Indonesia," terangnya.