Soal Rencana Temui Jokowi, Pramono: Kalau Ketemu Setelah RK, Saya Disangka Buntuti
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung usai melakukan audiensi dengan Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Wilayah Jakarta di kantor PGI Wilayah Jakarta, Senin (4/11/2024). (Foto: istimewa).

Jakarta, tvrijakartanews - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung belum dapat memastikan rencana menemui Joko Widodo dalam agenda safari dengan mantan gubernur Jakarta itu bakal terealisasi.

Dia hanya mengisyaratkan rencana pertemuannya dengan Jokowi itu tak akan dilakukan dalam waktu dekat. Sebab, eks Sekretaris Kabinet itu tak ingin jika pertemuannya terwujud, terkesan membuntuti Ridwan Kamil alias RK yang baru-baru ini menemui Presiden ke-7 RI itu.

"Ya, kalau ketemunya abis Pak RK kan sangkanya nanti saya buntutin," kata Pramono usai melakukan audiensi dengan Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Wilayah Jakarta di kantor PGI Wilayah Jakarta, Senin (4/11/2024).

Dalam politik, Pramono meyakini upaya membututi kampanye lawan tak boleh dilakukan. Maka dari itu, ia belum bisa memastikan kapan pertemuan dengan Jokowi bisa terwujud.

"Kan dalam politik enggak boleh buntutin begini, pokoknya ada waktunya lah, ya," ucap dia.

Dia menyatakan saat ini masih memprioritaskan berkeliling menemui masyarakat dalam sisa masa kampanyenya yang kurang sebulan lagi. Namun, ia mengaku sudah berkomunikasi dengan Jokowi dan mantan gubernur Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan, untuk meminta kesediaan waktu.

"Ya, sekarang ini saya akan menyelesaikan terlebih dahulu untuk keliling ke masyarakat yang ada dan kami sudah berkomunikasi waktunya tinggal tunggu ya," imbuh dia.

Adapun, Ridwan Kamil bertolak ke Solo, Jawa Tengah, untuk menemui Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat, pekan lalu.

Ridwan Kamil menyebut, kunjungannya itu untuk memenuhi undangan Presiden RI ke-7 tersebut dalam rangka silaturahmi serta berdialog terkait pengembangan Jakarta ke depannya.

"Saya sebagai yang lebih muda meminta masukan dan nasihat dari tokoh-tokoh senior. Pak Jokowi kita tahu juga dulunya gubernur Jakarta, jadi tadi saya secara khusus mendapat pembekalan dari beliau tentang Jakarta ke depannya," tutur Kang Emil setelah pertemuan empat mata dengan Jokowi.

Pria yang sapaan akrabnya RK itu mengaku, pertemuan empat mata dengan Jokowi didominasi berisikan sebuah nasihat.

"90 persen isinya nasihat buat saya yang masih muda ini untuk berbuat lebih baik dan membawa lebih banyak prestasi bagi Jakarta,” kata Ridwan Kamil.

"Saya dulu membantu pak Jokowi sebagai gubernur Jabar, hingga hari ini saya juga masih menjadi kurator IKN. Tapi, baru sekarang ini saya bisa bertemu fisik dengan beliau dan menyampaikan terima kasih saya secara langsung," tambahnya.