Jakarta, tvrijakartanews – Calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 1, Ridwan Kamil alias RK merespons terhadap perbandingan intensitas kampanye antara dirinya dan pesaingnya, Pramono Anung dan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024. Meski mengakui jadwal kampanye Pram-Rano lebih padat, ia menekankan pentingnya efektivitas dibandingkan kuantitas pertemuan.

“Agenda saya tiap hari sampai 10 agenda. Kecuali saya mau jadi robot yang tanpa istirahat kan gak mungkin juga,” ujar RK di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/11/2024).

Mantan Wali Kota Bandung itu menegaskan bahwa kampanye bukan sekadar soal berapa kali bertemu warga. Namun, ia menekankan efektivitas dari blusukan tersebut.

"Yang namanya blusukan itu bukan soal jumlahnya, tapi seberapa efektif. Kita juga punya majelis taklim, ribuan jamaah," ujarnya.

Pernyataan RK ini sekaligus menjawab soal elektabilitasnya yang disalib pasangan calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 3, Pramono Anung - Rano Karno menurut survei terbaru Litbang Kompas. Dalam survei itu, Pramono-Rano meraih elektabilitas 38,3 persen dan pasangan calon Nomor Urut 1, Ridwan Kamil alias RK dan Suswono (RIDO) di posisi kedua dengan elektabilitas mencapai 34,6 persen.

Sementara paslon Nomor Urut 2, Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana hanya memperoleh elektabilitas 3,3 persen.

"Berdasarkan generasi pemilih, 40,6 persen Gen Z di rentang usia kurang dari 28 tahun cenderung pilih Ridwan Kamil - Suswono. Sementara, 31,3 persen pilih Pramono-Rano, 4,2 persen pilih Dharma-Kun," bunyi hasil survei tersebut, Selasa (5/11/2024).