
Petani yang mendapatkan manfaat dari Semaai / foto: Semaai
Jakarta, tvrijakartanews - Semaai adalah perusahaan agritech yang menciptakan solusi teknologi bagi petani dan UMKM rural, terutama Toko Tani, untuk mengoptimalkan pendapatan dan membuka akses pembiayaan, layanan, serta pasar yang lebih luas. Fokus Semaai adalah mendukung sektor pertanian dengan menyediakan layanan komprehensif seperti konsultasi pertanian, penyediaan alat produktivitas, benih, pupuk, serta koneksi ke pasar yang lebih baik. Melalui jaringan yang berkembang di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Semaai kini menjangkau lebih dari 4,3 juta petani.
Baru-baru ini, Semaai merilis studi bertajuk “Penilaian Dampak Fitur Semaai” yang menunjukkan kontribusi teknologi digital dalam meningkatkan pengetahuan dan daya saing bagi sekitar 5.000 Toko Tani dan 200.000 petani kecil di wilayah tersebut. Hasil studi, yang dikembangkan bersama PRISMA (program kolaborasi Indonesia-Australia), menyoroti pentingnya digitalisasi untuk mengatasi tantangan utama sektor pertanian, yaitu keterbatasan akses terhadap pengetahuan dan permodalan.
“Di awal perjalanan Semaai, kami menyadari tingginya potensi intervensi digital untuk mengurangi kesenjangan pengetahuan para petani kecil. Karenanya, kami mengembangkan produk digital yang disebut Klinik Semaai,” kata Muhammad Yoga Anindito, Co-founder dan CEO Semaai dalam pernyataan resminya, padaSelasa (12/11/24).
Berdasarkan evaluasi mitra, Klinik Semaai berhasil meningkatkan akses pengetahuan pertanian dan daya saing Toko Tani secara signifikan. Fitur ini memberikan informasi tentang penggunaan pestisida, pengelolaan hama, dan rekomendasi produk, di mana 94% pengguna mengalami peningkatan pemahaman dalam memberikan konseling kepada petani, dan 49% melaporkan peningkatan penjualan.
Selain itu, Semaai menyediakan layanan keuangan untuk membantu Toko Tani dalam manajemen arus kas, diversifikasi produk, dan peningkatan daya saing. Hingga 67% pengguna layanan keuangan ini mencatat peningkatan inventaris, dan 63% mengalami peningkatan arus kas.
Sejak Agustus 2022 hingga Agustus 2024, sebanyak 65% pengguna Semaai telah memanfaatkan fitur Klinik dan hampir 600 Toko Tani mengakses layanan keuangan. Dengan begitu, sekitar 180.000 petani di Jawa Tengah telah merasakan manfaat dari fitur ini, dan 18.000 di antaranya turut memanfaatkan produk keuangan Semaai.
Dengan beragam layanan tersebut, Semaai berharap terus berkontribusi dalam mengembangkan sektor pertanian Indonesia, membekali para pelaku utama dengan pengetahuan dan dukungan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan ekonomi yang terus berubah.