Jakarta, tvrijakartanews - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun menyampaikan tujuan blusukannya bertatap muka langsung dengan warga Jakarta adalah untuk menyatukan semangat dan kesadaran dalam upaya mengembalikan kedaulatan yang menurutnya telah lama dirampas.

Dharma menjelaskan, bahwa kegiatan blusukannya bersama tim hanya berharap dapat membangkitkan spiritualitas warga Jakarta melalui permohonan kepada Tuhan yang Maha Kuasa.

Ia percaya, hanya kepada pertolongan Tuhan, karena kekuatan manusia sangat terbatas, apalagi pihaknya tanpa dukungan finansial yang memadai.

"Tujuannya hanya untuk menyatukan hanya untuk menyatukan jiwa agar seluruh kesadaran warga Jakarta itu bangkit, dengan meminta pertolongan Tuhan yang maha kuasa," kata Dharma kepada wartawan di Grogol, Jakarta Barat, Selasa (19/11/2024).

"Kami percaya hanya kepada pertolongan Tuhan, kekuatan kami sebagai manusia sangat terbatas, apalagi kami tidak ditunjang oleh kekuatan finansial," sambungnya.

Menurut Dharma, yang menjadi inti dari perjuangan ini adalah mengembalikan rakyat Jakarta sebagai subyek, bukan objek dominasi dan eksploitasi. Maka dari itu, ia datang langsung bertemu dengan warga untuk menyatukan semangat mengembalikan kedaulatan rakyat.

Ia juga menegaskan bahwa selama bertahun-tahun, klaim bahwa kedaulatan tertinggi ada di tangan rakyat hanyalah sebuah pepesan kosong. Ini adalah alasan penderitaan dan keluhan selalu datang, karena rakyat tidak berdaulat.

"Maka kami menyatukan spirit kami dengan seluruh warga Jakarta untuk mengembalikannya kedaulatan yang menjadi milik rakyat," kata Dharma.

"Rakyat akan menjadi subyek, bukan menjadi objek dominasi dan objek eksploitasi seperti selama ini, itulah saja tujuannya," lanjutnya.

"Tagline bahwa kedaulatan tertinggi ada di tangan rakyat itu hanyalah pepesan kosong selama ini, makanya kenapa penderitaan atau keluhan selalu datang? Karena memang rakyat tidak berdaulat," jelasnya.

Menurut klaimnya sebagai petugas rakyat, Dharma menegaskan komitmennya untuk terus berjuang demi merebut kembali kedaulatan rakyat yang menurutnya telah lama hilang.

Dirinya akan terus berkeliling bertemu dengan warga atau rakyat Jakarta, untuk menyatukan energi dan spirit yang sudah lama menderita. Ini adalah perjuangan untuk kembali menempatkan kedaulatan di tangan rakyat.

"Dan saya akan kelilingi lagi hanya untuk menyatukan energi menyatukan spiritual daripada setiap warga yang sudah lama menjerit, sudah lama menderita," kata Dharma.

"Kami sebagai petugas rakyat akan berjuang untuk merebut kembali seluruh kedaulatan rakyat yang selama ini, yang selama berpuluh tahun itu dirampok dari tangan mereka (pihak yang merugikan rakyat)," jelasnya.

Dalam kesempatan ini, Dharma juga mengajak seluruh warga Jakarta untuk berdoa bersama, memohon kepada Tuhan agar kedaulatan rakyat bisa kembali terwujud. Bahkan, ia mendeklarasikan imannya untuk seluruh warga Jakarta.

"Kami deklarasikan iman kami untuk seluruh warga Jakarta, kembalikan kedaulatan ke dalam tangan rakyat, dan kami memohon kepada yang maha kuasa, karena tangannya berkuasa untuk memberikan kembali kedaulatan yang sudah lama hilang," tambahnya.