
Atlet Tarung Campuran Raih Mendali Emas di Kejuaraan Dunia MMA Thailand
Kota Tangerang, tvrijakartanews - Atlet tarung campuran Indonesia berhasil mengharumkan nama bangsa di ajang kejuaraan dunia Mixed Martial Arts (MMA) tahun 2023 di Bangkok, Thailand.
Capaian prestasi gemilang ini berhasil diraih Viona Amalia dengan membawa medali emas dan Toni Kristian Hutapea meraih mendali perak di ajang yang sama pada 6 sampai 10 Desember 2023.
Setibanya di terminal tiga Bandara Internasional Soekarno-Hatta, para Atlet disambut Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Tarung Campur Indonesia (PERTACAMI) dengan mengucapkan selamat dan pengalungan bunga kepada para atlet.
Dalam kejuaraan MMA yang diikuti 35 peserta dari berbagai negara, Indonesia mengirim enam atlet dan berhasil meloloskan dua Atlet di babak final.
Viona berhasil menumbangkan petarung asal China, Gao Huan Jun di final kelas 47,6kg nomor female dengan menang angka telak, sedangkan Toni Kristian meraih medali perak di kelas 52,2kg Men Elite Stricking MMA setelah menang angka dari petarung Kazakhstan, Zharzhanov Kaizat.
Ketua Umum PB Pertacami, Tommy Paulus Hermawan, mengapresiasi hasil prestasi yang di raih para atlet, dengan membawa pulang satu mendali emas dan satu mendali perak.
"Pahlawan-pahlawan kita, pejuang-pejuang kita, atlet MMA kita yang tergabung dalam Pertacami telah pulang dengan selamat ke tanah air setelah melalui pertandingan yang panjang dari tanggal 6 sampai 11 Desember, kita punya atlet putri viona dan Toni, dengan membawa satu emas dan satu perak, lagu kita indonesia raya berhasil di kumandangkan, ini prestasi yang sangat luar biasa." ungkap Tommy (Kamis, 14 Desember 2023).
Sementara Viona mengaku senang dan bangga bisa memberikan raihan prestasi bagi Indonesia.
"Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada semuanya yang telah mendukung saya. Saya tidak percaya kalau bisa di ajang internasional ini dan allhamdulillah dengan rasa yakin dan dukungan dari seluruh pengurus dan juga tim, saya dapat mendali emas,” terang vVona.
Meski demikian, PB Pertacami berharap olahraga ini bisa masuk kedalam Komite Olimpiade Indonesia, agar tahun depan bisa diikutsertakan dalam Event Sea Games 2025 di Thailand.(Raymond Haryono)