
Dharma Pongrekun Serukan Pentingnya Keamanan Warga Jakarta: Percuma Menyala Kalau Tidak Ada Keamanan. Foto : Achmad Basofi
Jakarta, tvrijakartanews - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun disambut dengan antusias oleh masyarakat saat mencoblos di TPS 031, Kelurahan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Rabu (27/11/2024).
Menanggapi sambutan tersebut, ia menyampaikan pandangannya tentang pentingnya keamanan sebagai kebutuhan dasar manusia yang menjadi landasan utama untuk mencapai kesejahteraan.
Bahkan, ia menilai rakyat sudah mulai sadar bahwa dirinya sedang memperjuangkan yang menjadi kebutuhan dasar rakyat. Menurutnya, percuma maju, percuma menyala kalau tidak ada keamanan.
"Ini adalah wujud daripada bagaimana rakyat sudah mulai sadar. Bahwa apa yang kami perjuangkan itu menjadi kebutuhan dasar mereka," kata Dharma kepada wartawan di TPS.
"Karena rasa aman adalah kebutuhan dasar manusia. Percuma maju, percuma menyala kalau tidak ada keamanan," tegasnya.
Ia menekankan bahwa hidup yang layak, baik di lingkungan kota maupun desa, harus memenuhi beberapa syarat utama, yaitu keamanan, kesehatan, kemakmuran, harmoni, dan keberlanjutan. Menurutnya, keamanan adalah fondasi utama untuk menciptakan kehidupan yang sejahtera.
"Hidup kita, suatu lingkungan yang layak, lingkungan kota yang layak itu yang pertama harus ada syarat aman, yang kedua sehat, yang ketiga makmur, yang keempat harmoni, yang kelima selalu aman, selalu layak. Itu yang penting," jelas Dharma.
Dharma juga mengajak masyarakat untuk bersatu dan meninggalkan mentalitas pragmatis yang menurutnya sering kali memecah belah. Ia meminta kepada rakyat untuk bersatu dan kompak.
Walaupun sekarang masih terbelah-belah, semoga jiwa-jiwa pragmatis segera ditinggalkan. Jangan lagi membudayakan hanya menjadi pengemis, menunggu pemberian orang.
"Jadi kalau rakyat Indonesia mau untuk hidupnya sejahtera dan aman, mari kita bergabung," kata Dharma.
"Bukan kepada saya, rakyat hanya satu kompak. Walaupun sekarang masih terbelah-belah, semoga jiwa-jiwa pragmatis segera ditinggalkan," sambungnya.
Dharma pun mengingatkan, pentingnya kemandirian dan kerja keras. Karena menurutnya, lebih mulia makan dari hasil tangan sendiri daripada meminta.
"Jangan lagi kita budayakan hanya menjadi pengemis, menunggu pemberian orang. Terlebih mulia makan dari hasil tangan sendiri daripada tangan di bawah. Terlebih mulia tangan di atas daripada tangan di bawah," jelasnya.
Pernyataannya ini mencerminkan komitmennya untuk mengedepankan keamanan, kemandirian, dan persatuan sebagai jalan menuju kemakmuran. Ia berharap masyarakat Indonesia semakin sadar akan pentingnya peran mereka dalam membangun masa depan yang lebih baik.