Harga Tiket Pesawat Turun, Akan Diumumkan Menjelang Libur Akhir Tahun
EkonomiNewsHot
Redaktur: Citra Sandy Anastasia

Foto : Dokumentasi Isty/TVRI. Salah maskapai penerbangan yang melayani rute domestik

Tangerang, tvrijakartanews - Pemerintah telah mengambil keputusan untuk menurunkan harga tiket pesawat dalam negeri. Kebijakan tersebut dinilai penting dalam rangka meringankan beban masyarakat sekaligus mendorong sektor ekonomi serta pariwisata menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan bahwa kebijakan penurunan harga tiket pesawat akan segera diumumkan dan diberlakukan menjelang periode libur akhir tahun. Kementrian terkait juga telah menggelar rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto saat membahas sejumlah langkah pemerintah untuk menurunkan harga tiket pesawat.

“Akan ada pengumuman untuk menjelang hari libur natal tahun baru, ada tiket pesawat yang sudah bisa harganya dibuat terjangkau,” ujar Airlangga dikutip Kamis (28/11/2024).

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), juga menjelaskan bahwa pemerintah telah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menurunkan harga tiket pesawat. Mulai dari maskapai penerbangan, BUMN, hingga penyedia avtur.

“Maka bisa dikurangi harga tiket itu kurang lebih 10 persen dari harga biasanya secara nasional atau secara domestik,” ungkap AHY.

Upaya ini dilakukan melalui pengurangan elemen-elemen biaya seperti jasa kebandarudaraan, avtur, hingga fuel surcharge. Ia pun berharap agar kebijakan tersebut dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan perekonomian nasional.

“Kita harapkan bisa menjadi kabar baik buat masyarakat yang juga punya keluarga untuk liburan di akhir tahun. Mudah-mudahan ini juga bisa menggerakkan sektor ekonomi kreatif kita,” ucap AHY.

Sementara itu, Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, menjelaskan bahwa kebijakan penurunan harga tiket pesawat akan berlaku di 19 bandara utama di Indonesia. Daftar 19 bandara yang memberlakukan kebijakan tersebut akan segera diumumkan dalam waktu dekat.

“Itu belaku untuk 19 bandara utama, nanti list-nya akan kami sampaikan. Pengurangan fuel surcharge kemudian biaya-biaya lain yang ada di 19 bandara tersebut,” ujar Dudy.

Dudy juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah berhasil menekan sejumlah biaya yang timbul di bidang kebandaraudaraan. Salah satunya adalah biaya avtur, yang menjadi salah satu faktor pendukung penurunan harga tiket pesawat.

“Itu yang bisa kami lakukan maksimal untuk saat ini, untuk Nataru,” tutur Dudy.