Cilegon, tvrijakartanews - Cuaca buruk yang disertai gelombang tinggi di Perairan Selat Sunda Banten membuat ratusan kendaraan truk ekspedisi masih terjebak antren di dalam dermaga Pelabuhan Penyeberangan, Merak, Kota Cilegon, Rabu (04/12/2024).

Berdasarkan pantauan di lapangan dari pagi hingga siang hari ini, ratusan truk yang hendak menyeberang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak yang sebelumnya mengular di jalur Cikuasa atas, kini sudah mulai terurai. Bahkan jalur Cikuasa atas sudah tidak dipenuh dengan antrean kendaraan truk.

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak (Persero), Rudi Sunarko mengatakan, cuaca di Perairan Merak masih buruk. Namun pihaknya tetap mengoperasikan seluruh dermaga yang ada di Pelabuhan Merak.

"Cuaca saat ini masih buruk. Tapi kita tetap melayani pengguna jasa untuk menghindari kepadatan kendaraan dengan mengoperasikan seluruh dermaga di Pelabuhan Merak," katanya.

Rudi Sunarko juga menambahkan, meskipun cuaca masih buruk, pihaknya tetap mengacu pedoman yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dengan tetap menjaga keselamatan kepada pengguna jasa.

"Kita tetap berpedoman dengan yang dikeluarkan oleh BMKG mengenai cuaca, akan tetapi kita tetap melayani para pengguna jasa yang hendak menyeberang melalui Pelabuhan Merak dengan tetap menjaga keselamatan kepada pengguna jasa," tambahnya.