Pandeglang, tvrijakartanews - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Pandeglang menarget tingkat kunjungan wisatawan atau okupansi mencapai 80 persen pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Target jumlah tersebut meningkat dari tahun lalu senilai 70 persen.

"Ya, targetnya 100 persen, minimalnya 80 persen, karena tahun lalu 70 persen, dan semoga tahun ini lebih dari itu," kata Ketua PHRI Kabupaten Pandeglang Widiasmanto dalam keterangan di Pandeglang, Banten, Senin (23/12/2024).

Widi mengatakan pihaknya terus berupaya untuk meyakinkan wisatawan melalui promosi. Hal ini untuk mengajak wisatawan saat mengisi waktu libur Nataru.

"Kita lagi berjuang melalui promosi, semoga saja banyak yang pesan kamar untuk liburan. Ada paket menarik libur Nataru, misalkan dapat hiburan, souvenir, pesta kembang api dan lainnya," ujarnya. 

Menurut Widi, peningkatan okupansi hotel pada libur Nataru tersebar di Tanjung Lesung, Panimbang, Labuan, dan Carita. Diharapkan hotel di sepanjang pantai penuh jika dibanding dengan tahun sebelumnya, dimana wisatawan yang berkunjung berasal dari luar daerah. 

"Dari data yang kita miliki wisatawan yang datang masih di dominasi dari Jabodetabek, dan Banten, tapi banyak juga warga asing, namun yang sudah bekerja di Jakarta," tuturnya.

Selain itu, General Manager Tanjung Lesung Cottage dan Resort ini berharap, kedepan kunjungan wisatawan kembali meningkat. Mengingat kedepan sudah ada akses jalan tol Serang-Panimbang untuk memudahkan para wisatawan.

"Ini momen yang bagus untuk kita semua untuk lebih baik lagi untuk menyiapkan destinasi, dan promosi kedepannya, seiring dengan dukungan pemerintah daerah dan pusat melalui infrastruktur yang terus meningkat," jelasnya.

Dia menerangkan, pada libur Nataru saat pandemi Covid-19 tahun 2022, kunjungan wisatawan anjlok. Bahkan, tempat wisata sepi pengunjung. Namun di libur Nataru tahun 2023-2024 tingkat kunjungan wisatawan meningkat.

"Tingkat okupansi hotel dan kunjungan wisatawan tahun ini memang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Rata-rata penginapan penuh," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pandeglang, Rahmat Zultika menyatakan, destinasi wisata alam, baik kolam berenang, pantai, homestay, dan hotel di Pandeglang telah dipersiapkan menyambut libur Nataru. Pihaknya mengimbau kepada pengelola wisata untuk mengutamakan keselamatan pengunjung. 

"Kami sudah mengimbau para pengelola destinasi wisata untuk memperbarui informasi cuaca. Tujuannya agar wisatawan dapat menikmati liburan dengan aman, dan nyaman, tanpa kendala bencana," tutur Rahmat. 

Rahmat mendorong, para pengelola wisata dan hotel untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada wisatawan selama berlibur.

"Pengelola harus menjamin keamanan dan kenyamanan wisatawan melalui pengelolaan yang baik, serta memastikan kondisi tetap aman tanpa gangguan bencana," imbuh Rahmat.