Tangsel, tvrijakartanews - Penjualan ayam potong di pasar tradisional Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengalami peningkatan.

Salah satu pemilik lapak ayam potong, Ropiyah mengatakan, pada momen perayaan pergantian tahun ini menjadi berkah tersendiri untuknya.

Hal itu ditunjukkan, sejak pagi hari, 50 ekor ayam dengan berbagai ukuran yang ia jajakan laku terjual.

“Dari pagi sampai sekarang masyarakat yang ingin merayakan malam pergantian tahun dengan bakar ayam terus berdatangan,” ujarnya, Selasa (31/12/2024).

Ropiyah menjelaskan, jika dibandingkan hari biasa, ia hanya dapat menjual ayam potong berkisar 20 hingga 25 ekor per hari dalam bentuk potongan maupun kiloan. Sementara dalam tiga hari terakhir, 50 hingga 100 ekor ayam potong terjual.

“Meningkat berkisar 50 persen kali ya,” ucapnya.

Untuk harga ayam potong, Ropiyah mengungkapkan, dijual secara variatif tergantung bobotnya.

Menurut Ropiyah, ayam dengan bobot 1,5 kilogram dijual seharga Rp40 ribu, sementara bobot 2 kilogram dijual seharga Rp50 ribu dan bobot 3-3,5 kilogram dijual seharga Rp80 ribu.

“Yang paling laku ukuran ayam 2 kilogram,” jelasnya.

Ropiyah mengaku, terutama pada hari ini, ia menambah jumlah ketersediaan ayam untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam merayakan tahun baru 2025.

“Saya sengaja bawa stok ayam banyak dan akan berjualan sampai malam hari,” tutupnya.