Bogor, tvrijakartanews - Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Atip Latipulhayat meninjau langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMPN 02 Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Senin, Januari 2025.

Pada kesempatan itu, Atip didampingi oleh Juru Bicara Kantor Kepresidenan, Adita Irawati serta pihak dari Badan Gizi Nasional (BGN). Mereka juga disambut antusias sejumlah siswa yang ada di sekolah tersebut.

Mereka memberikan makanan bergizi langsung kepada para siswa sembari berbincang mengenai program tersebut.

Wamendikdasmen Atip mengatakan, bahwa berdasarkan data yang didapatnya di sekolah tersebut, hanya sekitar 20 persen siswa yang sarapan ketika berangkat sekolah.

“Tadi informasinya, hanya 20 persen keseluruhan siswa yang sarapan dan 80 persen tidak. Sehingga menimbulkan gangguan fisik yang berpengaruh terhadap proses belajar mengajar siswa,” katanya, Senin, 6 Januari 2025.

Adapun makanan yang diberikan kepada siswa, berupa nasi, daging, ayam, tahu, sayur dan buah dengan total seharga Rp.10 ribu

Sehingga ia berharap, dengan program itu, dapat memberikan perubahan yang signifikan dan dampak positif bagi para siswa sekaligus membantu siswa untuk lebih konsentrasi dalam belajar.

“Alhamdulillah setelah ada makan bergizi gratis itu terjadi satu perubahan yang signifikan," pungkasnya.

"Tidak ada lagi yang pingsan dan kehadiran luar biasa karena menjadi harapan mereka dapat makan bergizi gratis,” sambungnya.

Selain itu, ia juga sangat yakin dengan hadirnya program tersebut, bisa menjadi investasi jangka panjang bagi pembangunan sumber daya manusia yang unggul sehingga bisa tercapainya Indonesia Emas 2045.

“Kami mohon dukungan dari semua untuk mensosialisasikan ke masyarakat program yang luar biasa ini dari bapak Presiden untuk investasi jangka panjang, untuk mencapai Indonesia Emas 2045,” jelasnya.