Tangsel, tvrijakartanews - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), telah berjalan sesuai jadwal yang dilaksanakan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) pada Senin (6/1/2025).

Namun, untuk membantu melancarkan program MBG, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Tangsel belum dapat bergerak luas karena masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pusat.

“Ini kan baru berjalan dari BGN, sementara Pemkot Tangsel masih menunggu juknis nya,” terang Kepala Dindikbud Tangsel, Deden Deni.

Deden memastikan, untuk alokasi anggaran dalam mendukung program nasional MBG, Pemkot Tangsel telah mengalokasikan dana sebesar Rp139 Milyar. Kata Deden, dana itu berasal dari 5 persen pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2025.

“Pada prinsipnya kalau anggaran sudah kita siapkan, hanya saja kembali tadi kita masih menunggu arahan lanjutan dari pusat,” katanya.

Meski begitu, menurut Deden, pelaksanaan program MBG hari pertama di Tangsel telah berjalan dengan lancar.

“Enggak ada kendala, semuanya lancar karena memang sebelumnya kan dikasih tahu dari BGN. Sekolah mana yang menjadi objek dari makan bergizi gratis tadi,” ungkapnya.

Sebagai informasi, pelaksanaan program MBG hari pertama di Tangsel, BGN menyajikan 3.000 porsi makanan dengan aneka menu yang berbeda.

3.000 porsi makanan yang dikemas dalam wadah stainles steel itu di distribusikan ke 7 sekolah yang radiusnya berdekatan dengan unit dapur BGN di Jalan Promoter, Lengkong Wetan, Serpong.