Jakarta, tvrijakartanews - Kamar Dagang dan Industri DKI Jakarta optimis pertumbuhan ekonomi Jakarta semakin meningkat, meski tak menjadi ibu kota berganti menjadi Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

"Walau Jakarta sudah tidak menjadi Ibu Kota, Kami optimis pertumbuhan ekonomi semakin meningkat di tahun 2024," kata Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Diana Dewi saat ditemui tvrijakartanews, kantornya PT. Suri Nusantara Jaya, Kranggan, Jati Sampurna, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (20/12/2023).

Diana mengatakan Kota Jakarta akan menjadi kota jasa, kota perdagangan, kota global, dan sebagai kota Pariwisata. Selain itu, Jakarta memiliki keunggulan lain seperti infrastruktur, moda transportasi, dan pariwisata.

"Jakarta akan menjadi Mice (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) harapannya orang berbisnis. Jadi tidak mempengaruhi ekonomi di Jakarta," tuturnya.

Disamping itu, Diana mengatakan setelah Jakarta tidak menjadi Ibu Kota, masyarakat mendapat kepastian hukum, regulasi dan perizinan dapat dipermudah.

"Kami ingin kepastian hukum, regulasi, dan perizinan dipermudah bila nanti Jakarta sudah tidak menjadi Ibu Kota. Jangan sampai membawa dampak pada sulitnya mengurus izin dikarenakan pusat-pusat pemerintah berada di daerah," ucapnya.

Menurutnya, sebagai kota perdagangan dan jasa, masyarakat akan tetap melaksanakan meeting, pertemuan, dan sebagainya. Ekonomi akan tetap ramai di tahun mendatang.

"Jadi hanya tinggal mempertahankan saja, tidak ada yang perlu dibenahi lagi," pungkasnya. (Yohanes Abimanyu)