Cilegon, tvrijakartanews – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon mencatat terdapat 7 titik wilayah yang terjadi banjir akibat tingginya curah hujan yang terjadi semalam hingga pagi tadi, Kamis (09/01/2025)

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon, Suhendi menyatakan, 7 titik wilayah yang terjadi banjir ini berada di Kecamatan Cibeber yaitu, Lingkungan Sambirata, komplek perumahan PCI Blok B dan BloK D, Komplek Praja Mandiri, Lingkungan Kalang Anyar, dan Perumahan Rakata, dan Lingkungan Jerang Barat.

“7 titik ini berdasarkan laporan masyarakat yang masuk ke kami (BPBD.red) yaitu di wilayah Kecamatan Cibeber yaitu, Lingkungan Sambirata, komplek perumahan PCI Blok B dan BloK D, Komplek Praja Mandiri, Lingkungan Kalang Anyar, dan Perumahan Rakata, dan Lingkungan Jerang Barat. Banjir ini diakibatkan meluapnya aliran sungai kali Cikalong hingga ke aliran sungai cibeber juga yang meluap hingga menyebabkan terjadinya banjir,” katanya.

Suhendi mengaku, sampai saat ini pihaknya masih melakukan asesment jumlah warga yang terdampak akibat musibah banjir dan sudah menyiapkan 3 buah perahu karet untuk proses evakuasi warga yang membutuhkan ke lokasi yang lebih tinggi dan lebih aman.

“Ya sampai saat ini kita masih melakukan asesment dan pendataan jmlah warga yang terdampak akibat musibah banjir di 7 titik, dan kita juga telah menyiapkan tiga buah perahu karet untuk proses evakuasi apabila ada masyarakat yang membutuhkan untuk di evakuasi yang tempat yang lebih tinggi dan lebih aman,” ujarnya.