
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono ditemui di Kantor BKKPN. (Tvrijakartanews/ John Abimanyu)
Jakarta, tvrijakartanews - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan mengumumkan skrining (pemeriksaan) kesehatan gratis melalui program pemeriksaan kesehatan atau medical check-up gratis. Pemeriksaan ini dirancang untuk mengidentifikasi penyakit-penyakit yang umum terjadi pada setiap kelompok usia.
"Kita menggolongkan penyakit-penyakit tersebut berdasarkan atas jumlah penyakit yang di masing-masing kelompok umur. Misalnya pada Bayi, penyakit keturunan misalnya hipotiroid kongenital, hipotiroid bawaan, kemudian ada beberapa penyakit lagi itu juga identifikasi," kata Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono ditemui di Kantor BKKPN di Jakarta, (13/1/2025).
Dante mengatakan untuk kelompok usia remaja, program ini akan fokus pada penyakit yang sering terjadi akibat gaya hidup. Contohnya hipertensi, diabetes, dan kolesterol tinggi.
Menurutnya, penyakit ini seringkali karena akibat dari pola hidup yang tidak sehat. Jadi perlu diwaspadai sejak dini.
"Pada lansia juga sama termasuk didalamnya identifikasi terhadap kanker-kanker tertentu kemudian identifikasi, untuk demensia, alzhemeir, kesehata jantung dan sebagainya. Jadi tiap-tiap kelompok umur akan ada prioritasnya sendiri-sendiri," imbuhnya.
Seperti diketahui, pemerintah memberikan kado istimewa bagi masyarakat Indonesia yang sedang merayakan ulang tahun berupa pemeriksaan kesehatan atau medical check-up gratis.
Program pemeriksaan kesehatan atau medical check-up gratis ini dirancang sebagai bentuk perhatian terhadap kesehatan masyarakat.
Adapun anggaran yang digelontorkan sebesar Rp3,2 triliun yang dialokasikan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025, program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara berkala.