
Ketua DPP PDI-P Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Foto: Chaerul Halim).
Jakarta, tvrijakartanews - Ketua DPP PDI-P Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyambut baik wacana pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, yang bakal berlangsung dalam waktu dekat.
Menurut Ahok, ketua tokoh bangsa itu memang memiliki hubungan baik. Ahok juga mengungkit bahwa Megawati telah berjasa atas kepulangan Prabowo dari luar negeri.
"Ya saya kira dasarnya ibu sama Pak Prabowo memang baik ya dari dulu ya. Dulu yang kasih buat beliau pulang ya Ibu Mega kan," kata Ahok di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu (18/1/2025).
Diketahui, semasa menjabat sebagai Presiden RI periode 2001-2004, Megawati disebut-sebut pernah menyelamatkan mantan Danjen Kopassus yang sempat terlantar di luar negeri.
Saat itu, Megawati berang kepada Menteri Luar Negeri dan Panglima TNI karena membiarkan Prabowo tak mempunyai kewarganegaraan atau stateless.
Di samping itu, Ahok mengatakan, Megawati selalu menekankan pentingnya mendukung pemerintahan, dengan memberikan kritik serta solusi dalam berbagai kebijakan.
"Selama rapat, Ibu selalu bilang kok harus dukung pemerintahan ini. Kita kritik harus ada kasih solusi," kata Ahok.
"Kita kritik harus ada kasih solusi. Kalau kalian perhatikan omongan kami di media pun, kasih solusi sebetulnya. Kita juga enggak bisa maksa Pak Prabowo untuk ikutin solusi kita, tapi minimal kita memberikan solusi," sambung dia.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani memberi sinyal jika pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bakal berlangsung pada bulan Januari 2025. Menurut Muzani, makin cepat pertemuan antara kedua tokoh nasional tersebut, maka makin bagus untuk kondusifitas situasi politik Indonesia.
"Saya berdoa mudah-mudahan bisa bulan ini, makin cepat makin bagus," ujar Muzani di gedung DPR/MPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/1/2025).
Apalagi, kata Muzani, Prabowo selalu mengenang masakan Megawati khusunya nasi goreng yang pernah disajikan Megawati saat keduanya bertemu di Tahun 2019 lalu.
"Pak Prabowo dalam beberapa kesempatan sama kami menyampaikan bahwa masakan Ibu Megawati yang paling dia kenang memang nasi goreng. Ada nasi goreng ikan asin, ada nasi goreng ayam, ada nasi goreng kambing. Tiga-tiganya kata Pak Prabowo enak sekali," jelas Muzani.
Menurut Muzani, pertemuan Prabowo dan Megawati sangat bermanfaat bagi bangsa Indonesia terutama karena keduanya adalah pemimpin dari partai politik besar di Indonesia. Apalagi, kata dia, masyarakat Indonesia sangat senang jika para pemimpinnya saling berkomunikasi, bersilaturahmi serta bersatu.
"Kita merasa lega kalau pemimpin kita sering ngobrol-ngobrol seperti itu. Karena itu kalau kemudian ada pertemuan Ibu Megawati dan Pak Prabowo terjadi, apapun yang diobrolin, maka situasi politik makin kondusif, suasana negara makin bagus, sehingga pembangunan akan semakin baik lagi, jadi investasi diharapkan makin kondusif dan seterusnya," jelas Muzani.

