
Karyawan SPPG Kota Tangsel Membenahi Wadah Stainless Steel Yang Digunakan Untuk Menyajikan MBG di Sekolah
Tangsel, tvrijakartanews - Program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah berjalan selama 15 hari.
Selama tahapan MBG berjalan, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Tangsel melakukan evaluasi untuk menyempurnakan pelayanan program unggulan yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
Kepala SPPG Kota Tangsel, Nindy Sabrina mengatakan, berkaitan dengan hasil evaluasi pelaksanaan MBG di sekolah, terdapat dua menu makanan yang kurang diminati oleh sebagian pelajar di tingkat sekolah dasar.
“Anak-anak SD Lengkong Wetan lucunya beberapa tidak suka daging, padahal ada dua rasa yang disajikan dengan diiris tipis, dari segi kealotan sudah dicoba, kita pilih yang gampang dikunyah tapi mereka kurang suka,” ungkap Nindy, Selasa (21/1/2025).
Sehingga lanjut Nindy, sampah makanan yang tersisa di wadah stanless steel milik SPPG banyak ditemukan daging yang tidak termakan.
“Jadi sampahnya lumayan banyak,” tuturnya.
Selain daging, Nindy menjelaskan, ada beberapa jenis olahan sayur yang juga kurang diminati. Namun kata dia, kedua menu tersebut tetap disajikan selama pelaksanaan MBG berjalan.
“Kalau sayur tapi tidak semua, mungkin mereka lebih tidak suka banyak yang pakai labu siam, tapi kita tetap coba menu itu agar mereka menjadi suka, bagaimanapun mereka harus terus coba semua makanan, tidak bisa pilih pilih,” pungkasnya.
Sementara untuk menu makanan yang paling diminati oleh pelajar, Nindy berujar, olahan semur ayam dan telur goreng serta tumis sayur.
“Sayuran yang ditumis, kayak buncis wortel mereka suka, kebanyakan suka ayam kami semur, goreng sama telur,” terangnya.
Sebagai informasi, SPPG Kota Tangsel setiap harinya menyajikan 3.000 porsi makan untuk di distribusikan ke 7 sekolah yang dipilih berdasarkan jarak radius 5 kilometer dari dapur gizi yang berada di Jalan Promoter, Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong.
Adapun, SPPG Kota Tangsel menyiapkan 22 menu makan yang setiap harinya disajikan secara berbeda.