Wamendagri Bima Arya Tekankan Sinkronisasi Kebijakan untuk Indonesia Emas 2045
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto. Foto : Istimewa

Jakarta, tvrijakartanews - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menegaskan pentingnya sinkronisasi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah guna mencapai visi Indonesia Emas 2045.

Ia menyoroti bahwa perbedaan visi-misi antara kepala daerah dan pemerintah pusat kerap menjadi hambatan dalam pembangunan yang optimal.

"Tidak mungkin Indonesia Emas dengan berbagai target tadi dicapai tanpa tiga hal: sinkronisasi nyambung dari atas ke bawah, sinergi bergerak semua, dan akselerasi dipercepat," kata Bima dalam keterangannya di Jakarta yang dikutip, Selasa (11/2/2025).

Untuk memastikan keselarasan kebijakan, pemerintah terus mendorong sinkronisasi melalui berbagai langkah strategis, salah satunya melalui penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada serentak pada tahun 2024 lalu.

Diharapkan, momentum ini dapat menyelaraskan visi-misi pemerintah daerah dengan pusat, sehingga pembangunan lebih efektif dan terarah.

Salah satu program unggulan pemerintah dalam rangka menyiapkan generasi emas adalah Makan Bergizi Gratis (MBG).

Menurut Bima, program ini tidak hanya bertujuan menciptakan generasi unggul, tetapi juga memberikan dampak ekonomi luas, terutama bagi sektor pangan.

"Jadi yang harus dipastikan oleh pemerintah daerah adalah Makan Bergizi Gratis ini harus memberikan trickle-down effect, spillover effect ke bawah," katanya.

"Jadi dikoneksikan antara supplier dengan demand, antara petani, antara UMKM dengan dapur-dapurnya. Itu tugas utama di daerah," jelas Bima.

Lebih lanjut, Bima menekankan bahwa program MBG juga berperan dalam meningkatkan perputaran ekonomi serta memberikan manfaat kesehatan, terutama dalam upaya penanganan stunting.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh pihak, baik di pusat maupun daerah, untuk bersama-sama mengawal kebijakan ini agar berjalan efektif.

"Jadi kami merasakan bahwa Makan Bergizi Gratis ini kebijakan yang luar biasa, tetapi catatannya adalah orkestrasi dari pusat dan daerah harus kita kawal bersama-sama," tutupnya.