
Foto : Dokumentasi Istimewa. Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta dilihat dari sisi udara.
Tangerang, tvrijakartanews - Airports Council International (ACI), organisasi yang menaungi bandara-bandara di dunia, menetapkan sembilan bandara InJourney Airports sebagai peraih akreditasi Airports Customer Experience Accreditation Program. Terbaru, pada Februari 2025 ACI mengumumkan Bandara Soekarno-Hatta Tangerang meraih Airports Customer Experience Accreditation Level 1.
“Akreditasi yang diraih ini merupakan bentuk pengakuan dari dunia internasional terhadap manajemen customer experience yang telah dijalankan dengan baik. Pencapaian ini menunjukkan bahwa industri aviasi di dalam negeri mampu bersaing di tingkat global untuk menuju level yang lebih tinggi lagi dalam menghadirkan customer experience terbaik bagi pengguna jasa di bandara,” ujar Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi, dikutip Selasa (11/2/2025).
Faik Fahmi menuturkan transformasi yang dijalankan di Bandara Soekarno-Hatta mencakup tiga pilar, yaitu Premises atau infrastruktur berstandar global sesuai kebutuhan penumpang, lalu Proses untuk mewujudkan pengelolaan bandara yang mengandalkan data driven berbasis ekosistem, dan People untuk standar pelayanan staf bandara berkelas dunia. Ketiga pilar itu didukung dengan System atau teknologi pendukung sebagai Enabler.
"Keberhasilan Bandara Soekarno-Hatta meraih akreditasi bergengsi ini pada awal 2025 tidak lepas dari transformasi yang dijalankan InJourney Airports sejak 2024," lanjutnya.
Transformasi Premises di Bandara Soekarno-Hatta sudah terlihat di Terminal 3 yang kini memiliki nuansa jauh lebih baik dengan suasana tropis yang menjadi salah satu identitas Indonesia, baik di area interior maupun eksterior. Transformasi juga dijalankan di Terminal 2, dengan hadirnya Terminal 2F yang dikhususkan bagi jemaah umrah dan haji.
“Keberhasilan Bandara Soekarno-Hatta meraih akreditasi prestisius ini menandakan transformasi yang dijalankan InJourney Airports berada di jalur yang benar untuk membawa bandara sebagai wajah kebanggaan bangsa,” ujar Faik.
Akreditasi ini diberikan kepada bandara yang dapat menjalankan manajemen customer experience sesuai standar dan praktik-praktik terbaik di industri aviasi global dengan mengedepankan delapan aspek yakni Service Design/Innovation, Airport Culture, Airport Community Collaboration, Customer Understanding, Governance, Operational Improvement, Measurement dan Strategy.
Total terdapat 5 level dalam akreditasi ini, yang masing-masing level merefleksikan kemajuan bandara dalam menghadirkan customer experience. Saat ini terdapat 33 bandara di kawasan Asia Pasifik yang meraih akreditasi Airports Customer Experience Accreditation Program. Dari jumlah tersebut, 10 bandara berlokasi di Indonesia di mana sembilan bandara dikelola langsung oleh InJourney Airports, dan satu bandara yakni Hang Nadim Batam dikelola InJourney Airports melalui PT Bandara Internasional Batam.