Jakarta, tvrijakartanews - Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka memastikan bahwa masyarakat, terutama lansia yang tidak memiliki smartphone atau aplikasi Satu Sehat, tetap bisa mengikuti program cek kesehatan gratis. Hal ini ia nyatakan usai melakukan sidak terhadap pelaksanaan program tersebut di tiga puskesmas yang ada di Jakarta.

"Terutama untuk lansia yang tidak punya smartphone atau tidak memiliki aplikasi Satu Sehat, bisa dibantu secara manual di Puskesmas. Jadi bisa datang langsung," ujar Gibran di Puskesmas Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025).

Gibran menyebut program cek kesehatan gratis ini menjadi prioritas pemerintah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Pemeriksaan dapat dilakukan dengan mekanisme hitungan mundur 30 hari dari ulang tahun peserta.

"Tapi yang ulang tahun Januari, Februari, Maret dikasih waktu sampai April. Jadi masih diberikan kesempatan," kata Gibran.

Menurutnya, sejauh ini program tersebut berjalan lancar tanpa keluhan dari masyarakat. Namun, pemerintah akan tetap melakukan evaluasi dalam satu hingga dua minggu ke depan untuk memastikan pelayanan semakin optimal.

Gibran menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk mendeteksi dini kondisi kesehatan masyarakat. Pemerintah juga akan melakukan pemantauan dan evaluasi berkala.

"Kita ingin mungkin satu minggu, dua minggu ke depan kita ingin memantau, menampung, evaluasi-evaluasi dari warga," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa program ini tidak dipungut biaya dan masyarakat yang belum mendaftar melalui aplikasi tetap bisa dilayani secara manual di Puskesmas. Pemerintah berharap program ini dapat meningkatkan angka harapan hidup masyarakat dan terus mendorong partisipasi warga.