Cicalengka, tvrijakartanews – Memasuki Arus Balik Idulfitri 1446H/Lebaran 2025 (H+1), arus lalu lintas mengalami kemacetan di Jalan Nasional 3 Cicalengka saat ini disebabkan oleh lonjakan volume kendaraan wisatawan yang menuju kawasan wisata di Kabupaten Garut dan Kabupaten Tasikmalaya. Pada hari ketiga libur Lebaran Idul Fitri 1446 H, Rabu, 2 April 2025, ribuan kendaraan, terutama sepeda motor dan mobil pribadi, terjebak dalam antrean panjang di ruas jalan tersebut. ​

Selain itu, di jalur Nagreg terpantau ramai yang masih dipenuhi sejumlah pemudik yang ingin pulang ke kampung halaman. Berdasarkan data terbaru yang dihimpun hingga pukul 19.00 WIB Selasa, 1 April 2025 semalam, terjadi peningkatan volume kendaraan dibandingkan hari sebelumnya, seiring dengan lonjakan pemudik yang bergerak ke arah timur Jawa Barat dan Jawa Tengah dan juga mulai ramai untuk arah sebaliknya.

Laporan terbaru menunjukkan bahwa jumlah kendaraan yang melintas di Jalur Nagreg mengalami kenaikan signifikan dibandingkan periode sebelumnya. Kendaraan roda empat pribadi masih mendominasi arus mudik, diikuti oleh sepeda motor yang juga menunjukkan tren peningkatan.

Data yang terhimpun untuk jumlah kendaraan yang melintasi Jalur Nagreg per pukul 19.00 pada H2 malam dari arah Bandung sejumlah 58.051 dan dari arah Garut/Tasik 109.152. Selain itu data yang terhimpun juga menunjukan bahwa lalu lintas pada H2 malam ini lebih tinggi dibanding sebelumnya saat hari H (H1) Idul Fitri dengan kenaikan sebesar 21,84% ke arah Bandung dan 33,23% ke arah Garut/Tasik.

Petugas di lapangan terus melakukan rekayasa lalu lintas guna mengurai kepadatan. Hingga saat ini, arus kendaraan dari arah Bandung menuju Garut dan Tasikmalaya masih dapat dikendalikan tanpa hambatan yang berarti. Pihak kepolisian bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung terus bekerjasama untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi cuaca di kawasan Nagreg cenderung cerah berawan, namun pemudik tetap diimbau untuk berhati-hati terhadap kemungkinan hujan ringan pada malam hari.

Petugas mengimbau para pengendara untuk tetap menjaga kondisi fisik dan kendaraan sebelum melanjutkan perjalanan. Pemudik juga disarankan untuk memanfaatkan rest area yang tersedia guna menghindari kelelahan yang dapat berisiko terhadap keselamatan berkendara.

Dengan adanya peningkatan arus kendaraan yang cukup signifikan di Jalur Nagreg menjelang arus balik Lebaran 2025, pihak berwenang terus berupaya mengelola lalu lintas agar perjalanan pemudik tetap aman dan lancar. Pemudik diimbau untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas serta mengikuti arahan petugas di lapangan agar perjalanan menuju kampung halaman berlangsung dengan nyaman dan selamat.