Jakarta, tvrijakartanews — Kabar duka menyelimuti dunia hukum Indonesia. Pengacara kondang Hotma Parapatuan Daniel Sitompul, meninggal dunia pada Rabu (16/4/2025) pukul 11.15 WIB di ICU Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana, Jakarta.

Informasi wafatnya Hotma Sitompul pertama kali disampaikan melalui pesan berantai yang diterima awak media. Rekan sesama advokat, Yudha, membenarkan kabar tersebut dan menyampaikan bahwa Hotma meninggal dunia di ICU RSCM Kencana.

"Bapak dan guru serta pembina kita Dr. Hotma P.D. Sitompoel, S.H., M.Hum telah Tutup Usia. Mohon doa-nya," ujar Yudha saat dikonfirmasi, Rabu (16/4/2025).

Perjalanan Karier dan Dedikasi di Dunia Hukum

Lahir di Tanah Karo, Sumatera Utara, pada 30 November 1956, Hotma Sitompul dikenal sebagai salah satu pengacara terkemuka di Indonesia. Ia menyelesaikan pendidikan hukum di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan melanjutkan studi Magister Hukum Bisnis di universitas yang sama.

Kariernya di dunia hukum dimulai dengan pengabdian sebagai pembela rakyat miskin di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta di bawah pimpinan Dr. Adnan Buyung Nasution pada tahun 1977 hingga 1980. Dedikasinya terhadap keadilan sosial juga tercermin dari pendiriannya atas Lembaga Bantuan Hukum Mawar Saron.

Hotma dikenal luas karena menangani berbagai kasus besar dan kontroversial, termasuk menjadi kuasa hukum dalam kasus-kasus yang melibatkan selebritas dan tokoh publik. Ia juga mendirikan firma hukum HOTMA SITOMPOEL & ASSOCIATES yang menangani berbagai perkara hukum di Indonesia.

Kehidupan Pribadi

Hotma Sitompul merupakan adik dari politisi Ruhut Sitompul. Ia pernah menikah dengan Desiree Tarigan dan memiliki anak sambung, Bams, yang dikenal sebagai vokalis band Samsons.

Kepergian Hotma Sitompul meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan sejawat, dan dunia hukum Indonesia. Dedikasi dan kontribusinya dalam penegakan hukum akan selalu dikenang.