
Pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Foto Istimewa
Jakarta, tvrijakartanews - Calon wakil presiden nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka menyatakan dirinya bakal mewajibkan restoran di kawasan Labuan Baju, Nusa Tenggara Timur untuk menggunakan bahan baku lokal, jika terpilih pada Pilpres 2024. Hal ini, menurut Gibran, sebagai salah satu cara meningkatkan taraf ekonomi masyarakat setempat.
"Kita mendorong semua restoran di Labuan Bajo ini agar wajib menggunakan pangan lokal. Ini penting untuk mendukung petani kita menikmati kemajuan pariwisata,” kata Gibran, Selasa, 2 Desember 2023.
Selain itu, Gibran mengatakan salah satu tantangan memajukan ekonomi di sana adalah ketergantungan Labuan Bajo pada pasokan bahan dari luar daerah. Putra sulung Presiden Jokowi itu menyebut solusi untuk masalah ini harus berasal dari pemberdayaan masyarakat lokal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi mereka sendiri.
Pernyataan tersebut Gibran sampaikan usai mengunjungi Labuan Bajo pada Sabtu pekan lalu. Ia mendapat berbagai masukan dan keluhan masyarakat setempat usai menggelar diskusi bernama "Gibran Mendengar".
"Ada beberapa masalah yang coba kami tampung, kami akan cari solusinya, seperti terkait ekonomi kreatif, pertanian, promosi wisata, hingga soal tiket pesawat yang mahal," kata Gibran.
Lebih lanjut, melalui pertemuan ini Gibran menyatakan tidak hanya akan mendengarkan, tetapi juga bertekad untuk beraksi khususnya bersama-sama mendukung para generasi muda. Wali Kota Solo itu ingin melihat transformasi nyata yang berasal dari pemahaman mendalam tentang kebutuhan lokal, mendorong inovasi, dan memastikan bahwa setiap suara, terutama dari generasi muda, didengar dan dihargai.
Inisiatif "Gibran Mendengar" menjadi simbol dari kepemimpinan yang inklusif dan responsif, serta refleksi dari harapan dan aspirasi untuk masa depan yang lebih cerah bagi Labuan Bajo dan wilayah Indonesia timur secara keseluruhan.
Adapun perwakilan UMKM yang hadir dalam acara 'Gibran Mendengar' kali ini di antaranya perwakilan dari Data Bajo Coffee, Desa Wisata Bajo, Dapur Tara, Pengusaha Air Minum, Komunitas Fotografi, hingga mantan pemain PSS Sleman yang menjadi pengusaha kuliner di Labuan Bajo.
Hadir bersama puluhan peserta dari berbagai latar belakang seperti start-up, UMKM lokal, dan konten kreator, Gibran mendengarkan dan merespons berbagai persoalan yang mereka hadapi, dari ekonomi kreatif hingga promosi wisata.
Kehadirannya di Labuan Bajo, yang diakui sebagai bentuk kepedulian untuk meningkatkan potensi wilayah Indonesia timur melalui industri kreatif. Hal ini menunjukkan komitmen Gibran untuk mendukung karya anak-anak muda Labuan Bajo menjadi pengungkit kemajuan ekonomi daerah.
(M Julnis Firmansyah)